Friday, February 16, 2024

Suara untuk Prabowo Pecah Rekor, Pasar Saham Happy Maksimal

 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka saat memberikan pidatonya di Istora Senayan, Rabu (14/2/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman) Foto: Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka saat memberikan pidatonya di Istora Senayan, Rabu (14/2/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemilihan umum (Pemilu) Indonesia telah usai. Hasil perhitungan suara cepat (quick count) menunjukkan keunggulan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Head of Equity Research Bahana Sekuritas Satria Sambijantoro mengungkapkan margin kemenangan Prabowo-Gibran bisa menjadi salah satu yang terbesar dalam sejarah pemilu langsung di Indonesia.

Hampir melampaui 60,8% suara yang diperoleh pasangan SBY-Boediono pada tahun 2009. Saat itu, kata Satria, IHSG menguat lebih dari 16% selama bulan pemilu bulan Juli, melampaui kenaikan indeks saham emerging market MSCI yang sebesar 10,1%.

"Perbedaan yang besar dapat membuat lawan enggan menentang hasil pemilu dan malah mendorong mereka untuk terlibat dalam perundingan pembentukan koalisi," tegas Satria dalam catatannya, Jumat (16/2/2024).

Dari catatan Bahana, ada preseden negatif ketika IHSG anjlok -8% dalam dua pekan pada Mei 2019. Kala itu, Prabowo - yang saat itu merupakan pihak yang kalah dari Jokowi dalam Pilpres - menolak hasil resmi KPU dan mengajukan gugatan hukum ke Mahkamah Konstitusi.

Bahana, menurut Satria, lebih memilih investasi saham dibandingkan obligasi pemerintah karena potensi jumlah uang beredar yang lebih tinggi dan defisit fiskal yang lebih besar.

"Untuk membiayai IKN dan program "Makan Siang Gratis" untuk anak sekolah, pembesaran defisit fiskal tahunan hingga melampaui 3% PDB dan utang pemerintah hingga lebih dari 60% PDB mungkin memerlukan proses legislatif selama 2-3 tahun, termasuk konsolidasi politik dan tinjauan legislatif terbuka," kata Satria.

Thursday, February 15, 2024

Belajar dari Nirina Zubir, Ini 3 Cara Jaga Aset Properti dari Mafia!

 Nirina Zubir mendapatkan sertifikat rumah. Foto: instagram Nirina Zubir

Jakarta, CNBC Indonesia - Artis Nirina Zubir mendadak viral usai berhasil merebut kembali tanah milik keluarganya dari tangan para mafia tanah. Tepat pada 13 Februari 2024, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menyerahkan 4 sertifikat tanah milik keluarga Nirina.

"Saya disuruh jadi MC 3 jam tidak pernah ada masalah, tapi untuk mengutarakan perasaan sekarang berat ya, intinya saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semuanya," kata Nirina saat serah terima sertifikat yang dilakukan di Kantor Wilayah ATR/BPN DKI Jakarta (13/2/2024).

Seperti diketahui, kasus yang dialami Nirina sejatinya melibatkan orang terdekat keluarga Nirina yaitu asisten rumah tangga (ART). Kabarnya, proses penggelapan aset properti itu sudah terjadi pada 2017 lalu.

Sebanyak enam aset tanah dan bangunan atas nama Ibunda Nirina, Cut Indria Marzuki, telah berpindah nama dengan rincian, dua sertipikat tanah dan empat sertifikat tanah dan bangunan. Adapun total nilai diperkirakan mencapai Rp17 miliar.

Seperti diberitakan CNN pada 2021 lalu, aksi pengalihan nama sertipikat tanah yang dilakukan ART keluarga Nirina dibantu oleh tiga Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT).

Dari seluruh aset tersebut, Nirina mengatakan bahwa dua sertifikat tanah milik Ibundanya dijual kepada pihak ketiga. Sementara empat aset bangunan digadaikan mantan ART-nya ke bank agar dana segar hasil gadai aset itu bisa dimanfaatkan untuk modal usaha frozen food.

Kasus yang dialami Nirina Zubir tentu memiliki banyak pelajaran finansial seputar kepemilikan aset properti. Dari kacamata perencana keuangan aset riil yang satu ini bisa berfungsi sebagai aset guna maupun investasi.

Kuasai aset properti sepenuhnya

Nirina sempat mengatakan bahwa memiliki sertipikat tanah saja ternyata tidak cukup untuk terhindar dari praktik mafia tanah. Pemilik aset properti harus menguasai secara fisik tanah tersebut. Salah satu cara yang disarankan adalah dengan memasang plang yang memuat informasi kepemilikan di tanah tersebut.

"Nah, hal kecil kaya gini perlu diperhatikan juga, memang buat kita yang awam jadi tidak mengerti, kita mikirnya sudah punya surat saja udah cukup, tapi ternyata ada beberapa hal yang perlu diperhatikan," kata dia.

Simpan baik-baik dokumen aset properti Anda

Jangan sampai serpikat atau dokumen-dokumen kepemilikan aset properti berpindah tangan begitu saja. Anda tentu harus berinvestasi dengan membeli tempat penyimpanan yang aman, sebut saja brankas dan membuat salinan fotokopi atas surat-surat tersebut.

Brankas juga akan sulit dicuri orang lantaran materialnya yang membuat barang tersebut menjadi sangat berat. Oleh karena itu, bisa dibilang bahwa risiko kehilangan di brankas sangat kecil.

Lakukan pula pengecekan secara berkala terhadap serpikat aset properti Anda. Jika dokumen rusak, Anda bisa segera memperbaikinya ke kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) terdekat.

Jangan ragu untuk lapor jika sudah terjebak

Jadi korban seperti Nirina Zubir? Jangan takut untuk melapor ke pihak berwajib! Namun tentunya, Anda juga harus mengumpulkan bukti-bukti kepemilikan Anda terhadap aset tersebut.

Setelah bukti lengkap dan kronologi dibuat, maka Anda bisa melaporkan hal ini ke kantor kepolisian terdekat.

Ada beberapa delik pidana di Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang bisa Anda jadikan dasar pemidanaan kejahatan tanah.

- Pasal 167, "masuk dalam rumah, pekarangan secara melawan hukum."

- Pasal 263, "membuat surat palsu yang dapat menimbulkan sesuatu hak."

- Pasal 266, "memasukkan keterangan palsu dalam suatu akta otentik."

- Pasal 385, "secara melawan hukum menjual, menukar atau membebani sesuatu hak tanah"

- Pasal 372, ''melakukan penggelapan hak suatu benda punya orang lain.'

- Pasal 378, ''melakukan tipu muslihat ataupun rangkaian kebohongan.'

- Pasal 55 serta Pasal 56, ''memberikan bantuan terhadap suatu tindak kejahatan.''

Tuesday, February 13, 2024

Pabrik Nikel Terbesar Dunia Ada di RI, Ternyata Punya Emiten Ini

 Harita Group Pulau Obi Maluku Utara. (Dok. Harita Group) Foto: Harita Group Pulau Obi Maluku Utara. (Dok. Harita Group)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia merupakan negara yang kaya sumber daya alam tambang. Bahkan menjadi negara dengan pabrik nikel sulfat terbesar di dunia. Pabrik itu fokus mengolah nikel sulfat yang merupakan bahan utama penyusun prekursor katoda baterai kendaraan listrik.

Pabrik nikel sulfat terbesar di dunia terletak di Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.

Gelar sebagai pabrik nikel terbesar di dunia itu tak terlepas dari kapasitas produksi nikel sulfat di sana yang mencapai hingga 240 ribu ton per tahun. Pabrik ini pun baru diresmikan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi pada 31 Mei 2023.

Pabrik nikel sulfat pertama di Indonesia ini dioperasikan oleh PT Halmahera Persada Lygend, afiliasi dari PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL), grup Harita Nickel.

Mengutip situs perusahaan, PT Halmahera Persada Lygend dimiliki oleh Harita Nickel melalui PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) sebesar 45,1%, Lygend Resources Technology Co. Ltd sebesar 36,9%, dan Kang Xuan Pte Ltd sebesar 18%.

Direktur Utama PT HPL dijabat oleh Parasian Simanungkalit dan posisi direktur dijabat oleh enam orang, antara lain Tonny Gultom, H.Ghufron, Ge Kaicai, Yu Hai, Zhang Bao Dong, dan Hu Hong Gen.

Sementara Komisaris Utama dijabat oleh Cai Jiangyong dan Komisaris dijabat oleh Lim Gunawan Hariyanto dan Jiang Xinfang.

Harita Nickel merupakan bagian dari Harita Group yang mengoperasikan pertambangan dan hilirisasi terintegrasi di Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara.

Selain memiliki Izin Usaha Pertambangan (IUP), perusahaan sejak 2016 telah memiliki pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) nikel saprolit dan sejak 2021 juga memiliki pabrik nikel limonit di wilayah operasional yang sama.

Kedua fasilitas tersebut menyerap hasil tambang nikel dari PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NKCL) dan Gane Permai Sentosa (GPS).

Melalui Halmahera Persada Lygend, Harita Nickel menjadi pionir di Indonesia dalam pengolahan dan pemurnian nikel limonit (kadar rendah) dengan teknologi High Pressure Acid Leach (HPAL). Teknologi ini mampu mengolah nikel limonit yang selama ini tidak dimanfaatkan menjadi produk bernilai strategis, yaitu Mixed Hydroxide Precipitate (MHP).

Dengan tahap proses berikutnya yang juga sedang dikembangkan oleh Harita Nickel, MHP akan diolah lebih lanjut menjadi Nikel Sulfat (NiSO4) dan Kobalt Sulfat (CoSO4) yang merupakan bahan baku baterai kendaraan listrik.

Sementara Lygend Resources Technology Co. Ltd merupakan perusahaan di sektor rantai pasok nikel dunia yang berdiri sejak Januari 2009 di Laut China Timur, Zhejiang, China.

Bermula dari menjual bijih nikel dan feronikel, kini Lygend kian ekspansif hingga memproduksi produk nikel terintegrasi dari hulu ke hilir. Selain di China dan Indonesia, perusahaan juga memiliki unit bisnis di Filipina dan negara Asia Tenggara lainnya

Friday, February 9, 2024

Dulu Raja Kain & Dekat dengan Soeharto, Kini Tenggelam Tertimbun Utang

 Pabrik Sritex (Bloomberg via Getty Images/Bloomberg) Foto: Pabrik Sritex (Bloomberg via Getty Images/Bloomberg)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex bukan perusahaan kemarin sore. Dia telah berdiri lebih dari 50 tahun. 

Namun siapa sangka nama perusahaan tekstil raksasa yang berjaya sejak era Presiden Soeharto ini tenggelam tertimbun utang. 

Pada laporan keuangan September 2023, SRIL mencatat rugi bersih US$ 115,2 juta atau setara Rp 1,77 triliun (kurs Rp 15.440). 


Lialibitas atau kewajiban utang SRIL mencapai US$ 1,54 miliar, terdiri dari liabilitas jangka pendek US$ 106,41 juta dan jangka panjang US$ 1,44 miliar.

Defisit modal pun semakin bengkak dari US$ 781,01 juta per 31 Desember 2022 menjadi US$ 895,53 juta per 30 September 2023. 

Perusahaan ini juga dibayangi oleh peringatan delisting dari Bursa Efek Indonesia. Sebagai informasi, BEI telah mensuspensi saham SRIL selama lebih dari 30 bulan. 

Adapun sejarah perusahaan Sritex tidak bisa terlepas dari sosok pendirinya, yaitu Haji Muhammad Lukminto (H.M Lukminto). Lukminto alias Le Djie Shin adalah peranakan Tionghoa yang lahir pada 1 Juni 1946. Dia memulai karir sebagai pedagang dengan berjualan tekstil di Solo sejak usia 20-an.

Dalam uraian buku Local Champion, Solo sebagai pusat tekstil di Jawa sejak masa kolonial membuat bisnis Lukminto tumbuh subur. Hingga akhirnya pada 1966 atau di usia 26 tahun dia berani menyewa kios di Pasar Klewer. Kios itu diberi nama UD Sri Redjeki.

Tak disangka bisnisnya moncer. Dua tahun berselang dia mulai membuka pabrik cetak pertamanya yang menghasilkan kain putih dan berwarna untuk pasar Solo. Pendirian pabrik inilah yang kemudian menjelma menjadi PT Sri Rejeki Isman atau Sritex pada 1980.

Tak banyak cerita 'tangan dingin' Lukminto dalam menjadikan Sritex sebagai 'raja' industri kain di Indonesia. Satu hal yang menarik dari dirinya adalah kedekatannya dengan Presiden Indonesia ke-2, Soeharto. Rupanya ada tangan dingin penguasa itu dalam perkembangan Sritex.

Mengutip Prahara Orde Baru (2013) terbitan Tempo, Sritex adalah ikon penguasa karena disinyalir berada di bawah perlindungan Keluarga Cendana, sebutan bagi keluarga Soeharto. Fakta ini tidak terlepas dari kedekatan Lukminto dengan tangan kanan Cendana, yakni Harmoko yang selama Orde Baru dikenal sebagai Menteri Penerangan dan Ketua Umum Golkar. Harmoko adalah sahabat kecil Lukminto.

Karena dekat dengan pemerintah dan pemegang pasar, Sritex dan Lukminto mendapat durian runtuh. Di masa Orde Baru, Lukminto beberapa kali menjadi pemegang tender proyek pengadaan seragam yang disponsori pemerintah.

"Di dalam negeri, ketika itu Sritex (tahun 1990-an) menerima orderan seragam batik Korpri, Golkar, dan ABRI," tulis Tempo. Dan karena ini pula Sritex mendapat jutaan rupiah dan dollar, ditambah dengan penguasaanya terhadap pasar garmen di dalam dan luar negeri.

Wednesday, February 7, 2024

Ada 3 Bank Tutup Awal 2024, Simpanan Nasabah Aman?

 Infografis: Bank Dengan Bunga Deposito Diatas 9% Foto: Infografis/Bank Dengan Bunga Deposito Diatas 9%/Arie Pratama

Jakarta, CNBC Indonesia - Dalam dua bulan pertama tahun 2024, terdapat tiga bank perekonomian rakyat (BPR) ditutup Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan satu menyandang status Bank Dalam Resolusi (BDR). 

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan bahwa dalam 18 tahun terakhir rata-rata 6-7 BPR tutup setiap tahun. Namun, tren tersebut bukan karena keadaan ekonomi yang buruk atau dampak ekonomi terhadap BPR, tetapi utamanya karena ada aksi fraud dalam jajaran pengurusnya.

Untuk menindaklanjuti hal tersebut, LPS akan berkoordinasi dengan OJK.

"Kami koordinasi ketat dengan OJK untuk masalah itu, umumnya karena dimaling sama pemilik bank," ujarnya dalam konferensi pers di kantornya, Selasa (30/1/2024) lalu.

Purbaya mengatakan akan ada lagi BPR yang tutup pada tahun ini. Tetapi, ia menyampaikan dampaknya terhadap ekonomi tidak akan signifikan.

LPS, lanjut Purbaya, siap menjamin dana masyarakat yang disimpan di BPR yang berakhir dengan pencabutan izin usaha.

Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menjelaskan fenomena jatuhnya BPR itu disebabkan oleh konsekuensi dari Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

Peraturan itu, kata dia, memberikan penguatan-penguatan kepada BPR yang tidak dimiliki sebelumnya. Untuk itu, diperlukan penyesuaian dala regulasi dan sistem pengawasannya.

"Tentu penyesuaian ini tidak mudah karena harus dipersiapkan segala regulasi dan sistem pengawasannya dengan baik," ujar Dian dalam pesan tertulisnya belum lama ini, dikutip Rabu (7/2/2024).

Ia mengatakan OJK akan memastikan bahwa seluruh BPR dalam kondisi yang sehat dengan rasio permodalan dan rasio-rasio keuangan lainnya yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Untuk semua BPR yang memiliki masalah fraud akan ditindak dengan diserahkan kepada LPS dan Aparat Penegak Hukum bagi oknum-oknum yang terlibat.

"Parasit dalam sistem perbankan, termasuk BPR harus dibersihkan," kata Dian.

Ia menyampaikan otoritas akan mengeluarkan peta jalan pengembangan dan penguatan BPR. Dian juga mengatakan beberapa aturan baru sudah dikeluarkan tahun lalu dan akan dikeluarkan tahun 2024 ini sebagai bagian dari peta jalan tersebut.

"Intinya BPR-BPR ini benar-benar akan dijadikan bank andalan rakyat yang bisa dipercaya, efisien dan memberikan kontribusi ekonomi yg semakin meningkat, sehingga layak untuk bisa mengemban amanat UU P2SK," jelasnya.

Berikut BPR yang kolaps sepanjang tahun 2024

Telah Dicabut Izinnya

-BPR Wijaya Kusuma

BPR yang terletak di Madiun itu dicabut izinnya oleh OJK pada tanggal 4 Januari 2024. Hal itu disebabkan karena bank itu tidak dapat melakukan penyehatan sesuai ketentuan.

- BPRS Mojo Artho Kota Mojokerto (Perseroda)

BPRS yang terletak di Mojokerto itu dicabut izinnya oleh OJK terhitung sejak tanggal 26 Januari 2024. Kondisi BPRS Mojo Artho sebelum ditutup telah masuk daftar pasien LPS dan kondisinya status terus memburuk karena pengelolaan yang tidak didasarkan pada prinsip kehati-hatian.

- BPR Usaha Madani Karya Mulia

BPR yang terletak di Surakarta itu dicabut izinnya oleh OJK setelah gagal melakukan para pengurus dan pemegang saham gagal untuk melakukan penyehatan.

Dalam Status BDR

Tuesday, February 6, 2024

Mau Ditendang Bursa, 4 Emiten Ini Ngantri Buyback Saham

 Ilustrasi Bursa. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki) Foto: Ilustrasi Bursa. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan, setidaknya ada 4 emiten yang akan melakukan buyback saham setelah perusahaannya masuk dalam daftar emiten yang terancam force delisting.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, pihaknya memprioritaskan emiten yang kooperatif dan sudah terbebas dari perkara hukum.

"Kita upayakan untuk memprioritaskan yang relatif kooperatif. Paling tidak ada 4 dari itu yang dalam waktu dekat sedang dalam proses untuk arah kesana," ujar Nyoman kepada wartawan pada Selasa, (6/2/2024).


Sebelum melakukan force delisting tersebut, BEI akan meminta pertanggungjawaban kepada perusahaan untuk melakukan pembelian kembali saham yang ada di publik, hal ini bisa dilakukan baik kepada manajemen perusahaan dan pemegang saham pengendalinya yang tercatat di bursa.

Namun, hal ini tidak mudah karena ada beberapa emiten yang bahkan kantor perusahaannya sudah tidak ada, atau pengendalinya sudah berpindah tangan.

"Dalam kondisi tertentu ya tidak semudah mungkin perusahaan-perusahaan yang lain yang kondisinya misalnya masih beroperasi ini kondisinya diluar konteks normal," papar Nyoman.

Bahkan, ada beberapa emiten yang saat ini pengendalinya dipegang kejaksaan agung karena menjadi barang sitaan kasus korupsi.

"Kalau yang masih dalam proses, yang masih dalam proses dan ada hubungannya dengan penegak hukum yang lain tentu kita berkoordinasi," jelasnya.

Sebagaimana diketahui, BEI sepanjang 2023 mencatat sejumlah perusahaan-perusahaan yang sahamnya terancam terhapus dari pasar modal Indonesia atau delisting. Berdasarkan rangkuman dari keterbukaan informasi BEI, ada sebanyak 38 emiten yang berpotensi keluar dari lantai bursa.

Di antara sejumlah saham yang berpotensi delisting, ada emiten BUMN seperti PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT), PT Cowell Development Tbk. (COWL) yang merupakan emiten pengelola Gedung Plaza Atrium Segitiga Senen, hingga emiten milik terpidana kasus korupsi Jiwasraya dan Asabri Benny Tjokro PT Sinergi Megah Internusa Tbk. (NUSA) emiten.

Monday, February 5, 2024

Dituding Cuci Uang, Ini Sumber Harta & Aset Raffi Ahmad

 Raffi Ahmad (CNBC Indonesia/Linda Hasibuan) Foto: Raffi Ahmad (CNBC Indonesia/Linda Hasibuan)

Jakarta, CNBC Indoesia - Raffi Ahmad tengah diterpa isu pencucian uang. Dugaan ini digaungkan oleh Hanifa Sutrisna yang merupakan Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW) dalam siaran di akun TikTok @nasionalcorruption.

Suami dari Nagita Slavina itu dituduh melakukan pencucian uang dengan nominal sangat fantastis karena mencapai ratusan miliar rupiah.

"Diduga ada ratusan rekening yang dimiliki oleh saudara Raffi Ahmad dan merupakan kantong semar untuk mengelola uang-uang haram," lanjutnya mengenai tudingan itu.

Merespons hal tersebut, Raffi Ahmad secara tegas membantah soal tudingan pencucian uang.

"Jelas saya katakan tidak benar adanya," ujar Raffi Ahmad saat ditemui di kawasan BSD, Tangerang Selatan, dikutip dari Detikcom, Senin (5/2/2024).

Adapun Raffi memang sudah lama dikenal sebagai artif yang bergelimang harta. Dia bahkan dijuluki sebagai "Sultan Andara". Titel ini dia peroleh lantaran dia dan keluarga menempati rumah bak istana di Kompleks Andara, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Akan tetapi berdasarkan daftar 50 taipan terkaya Indonesia yang baru saja dirilis Forbes pada 2023 lalu, nama Raffi Ahmad tidak ada. Urutan paling bontot dalam daftar tersebut dihuni oleh Sabana Prawirawidjaja dan keluarga yang memiliki kekayaan US$ 940 juta atau setara Rp 14,75 triliun. 

Namun perlu dicatat kebanyakan penghuni daftar tersebut adalah konglomerat yang memiliki perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia. Dengan demikian kekayaan para taipan tersebut dapat dengan mudah diukur. 

Sementara itu, Raffi belum memiliki perusahaan yang tercatat di Bursa. Namun belum lama ini dia mengatakan bahwa memiliki rencana untuk membawa perusahaan yang dimiliki, RANS untuk menawarkan saham perdana atau IPO. 

Meskipun sulit dipastikan secara rinci berapa total kekayaan yang dimiliki oleh Raffi dan istrinya, Nagita Slavina, harta kekayaan mereka setidaknya dapat terlihat dari sumber pendapatan dan beragam aset yang dimiliki.

Raffi memiliki beberapa sumber pendapatan utama di antaranya adalah konten YouTube, acara televisi, menjadi duta merek (brand ambassador) hingga iklan dan endorsement dari akun Instagram.

Konten YouTube

Kanal atau channel Youtube RANS Entertainment memiliki 26 juta subscriber. RANS Entertainment tercatat memiliki 4.031 video yang secara total telah ditonton 6,7 miliar kali. 


Tentu jumlah tayangan dan pengikut atau subscriber berpengaruh terhadap pendapatan yang diperoleh dari YouTube. Selipan iklan secara otomatis dilekatkan apabila konten sesuai dengan aturan yang disyaratkan. Selain itu, YouTuber seperti Raffi juga dapat memperoleh pemasukan lain dari konten sponsor dengan merek atau perusahaan tertentu secara langsung di luar iklan.

Perusahaan yang melacak statistik dan analitik media sosial, Social Blade, memperkirakan, pendapatan tahunan RANS dari iklan berada di kisaran US$577,8 ribu hingga US$9,72 juta. Ini setara sekitar Rp8,29 miliar hingga Rp132,02 miliar.

Sebagai informasi, Social Blade menggunakan asumsi bahwa pendapatan per seribu tayangan (cost per thousand views/CPM) berada di angka US$0,25-US$4.

Acara Televisi

Meskipun saat ini Raffi terlihat semakin gencar melakukan ekspansi, khususnya YouTube, sebelumnya Raffi memulai karier sebagai artis yang kerap muncul di beragam acara televisi lintas stasiun TV. Hingga saat ini dia masih mempertahankan pekerjaan utamanya yang wara-wiri di layar kaya.

Dengan frekuensi yang tinggi, pendapatan dari acara televisi tidak bisa dipandang sebelah mata. Raffi tidak pernah secara pribadi mengungkapkan total pendapatan dari acara TV, akan tetapi dalam wawancara dengan Roben Onsu dalam acara Podcast miliknya, Ruben menyebut pendapatan Raffi satu episode mencapai Rp 150 juta. Meskipun Raffi membalas dengan menyangkal klaim tersebut.

Duta Merek

Kesepakatan bisnis untuk menjadi duta merek tertentu memang nilainya susah ditaksir, apa lagi dengan kompleksnya perjanjian antara kedua bellah pihak.

Satu hal yang mungkin bisa dipastikan adalah, semakin besar perusahaan yang diwakilkan maka semakin besar pundi-pundi yang dapat diperoleh.

Saat ini diketahui Raffi menjadi duta dari perusahaan pengiriman SiCepat Ekspres dan salah satu produk kecantikan yang berhasil memampangkan muka pesohor Indonesia di salah satu papan iklan di Time Square, New York.

Penghasilan Instagram

Penghasilan dari Instagram merupakan salah satu yang paling sulit ditaksir, mengingat perjanjian antara pihak pengiklan dan pemilik akun yang akan memberikan endorsement dapat berbeda-beda antara tiap klien.

Meski demikian salah satu website, id.noxinfluencer.com, memperkirakan akun Raffi yang memiliki engagement atau tingkat keterlibatan 0,3% dapat meraup Rp 100 juta untuk setiap postingan.

Aset

Selain pendapatan dari berbagai sumber tersebut, Raffi juga memiliki beberapa aset signifikan. Di luar koleksi jam mobil dan barang mewah lainnya, dua aset utama yang dimiliki adalah rumah produksi dan klub sepak bola.

RANS Entertainment, milik Raffi dan Nagita yang baru berumur lima tahun tersebut, saat ini telah memiliki valuasi Rp 3 triliun. Valuasi tersebut naik lebih dari 100% dalam kurun waktu sekitar satu tahun.

Sebelumnya valuasi RANS ditaksir sempat mencapai Rp 1,46 triliun ketika anak perusahaan Grup Emtek menyuntikkan modal untuk penerbitan saham baru perusahaan.

Awal Desember 2021, emiten pengelola stasiun televisi swasta Tanah Air, Surya Media Citra (SCMA), lewat anak usahanya diketahui menyuntikkan dana secara bertahap hingga Rp 248 miliar. Dana tersebut ditukar dengan kepemilikan 17% saham RANS.

Dalam paparannya kepada investor Juni 2022 lalu, SCMA menyebut RANS memiliki sejumlah perusahaan yang bergerak di lintas sektor termasuk grup media, ritel, FMCG, grup olahraga dan grup wisata. Kala itu, SCMA juga menyebut terdapat 122 juta followers di seluruh ekosistem RANS atau setara dengan 40% populasi Indonesia.

Selain itu Raffi dan pengusaha Indonesia lainnya Rudy Salim telah mengakuisisi klub sepak bola Cilegon United FC. Klub yang kemudian namanya diganti menjadi RANS Cilegon FC.