Thursday, October 19, 2023

Didenda OJK Rp100 Juta, Ini Tanggapan Resmi BCA

 Ilustrasi bank BCA. (REUTERS/Willy Kurniawan/File Photo) Foto: Ilustrasi bank BCA. (REUTERS/Willy Kurniawan/File Photo)


PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI  - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memberikan sanksi bagi PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) atas keterlibatannya dengan pelanggaran PT Berlian Aset Manajemen (BAM) di bidang Pasar Modal. BCA selaku bank kustodian reksa dana yang dikelola PT BAM, dikenakan denda Rp100 juta karena terbukti melakukan pelanggaran Pasal 8 ayat (1) dan Pasal 8 ayat (3) POJK Nomor 23/POJK.04/2016.

Menanggapi hal ini, BCA menyatakan akan senantiasa mematuhi keputusan dari OJK. Salah satu dari 4 Big Bank RI itu juga menyatakan akan senantiasa melaksanakan kegiatan operasional sebagai bank kustodian. PT BESTPROFIT

BEST PROFIT

"Dapat kami sampaikan bahwa pada prinsipnya, BCA akan senantiasa mematuhi keputusan serta ketentuan dari Otoritas Jasa Keuangan. Selain itu, BCA akan senantiasa melaksanakan kegiatan operasional BCA termasuk dalam rangka BCA selaku Bank Kustodian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," ujar Hera F. Haryn, EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA dalam keterangan tertulisnya, dikutip Kamis (19/10/2023).

Seperti diberitakan sebelumnya, OJK pada 13 Oktober lalu mengumumkan hasil pemeriksaan atas kasus pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal oleh PT BAM.

"Bahwa dengan mempertimbangkan peran atau keterlibatan Pihak-Pihak atas terjadinya pelanggaran pada kasus tersebut dan dalam rangka memberikan efek jera bagi pelaku industri jasa keuangan, pada tanggal 13 Oktober 2023 OJK menetapkan sanksi administratif dan/atau Perintah Tertulis," kata otoritas dalam pengumumannya, dikutip Senin (16/10/2023) BESTPROFIT

PT BESTPROFIT FUTURES
BPF
­

Atas pelanggaran perusahaan tersebut, otoritas menjatuhkan sanksi administratif berupa denda Rp525 juta dan perintah tertulis untuk segera menyelesaikan proses pembubaran Reksa Dana Berlian Khatulistiwa Saham dan membayarkan dana hasil likuidasi yang menjadi hak Pemegang Unit Penyertaan dalam jangka waktu paling lambat 6 bulan.

Selanjutnya, PT BAM diperintahkan untuk melaporkan progress terkait dengan pelaksanaan Perintah Tertulis di atas setiap bulannya kepada OJK. Apabila dalam jangka waktu 6 bulan tersebut PT BAM tidak memenuhi Perintah Tertulis OJK dimaksud, maka akan dikenakan Sanksi Administrarif berupa Pencabutan Izin Usaha Manajer Investasi PT BAM.

Adapun BAM terbukti melakukan pelanggaran Ketentuan Pasal 24 POJK Nomor 23/POJK.04/2016 karena PT BAM melakukan pembayaran atas pembelian kembali unit penyertaan (utang redemption) yang tidak sesuai dengan ketentuan yaitu lebih dari 7 hari bursa sejak perintah pembelian kembali telah diterima PT BAM.

Kemudian, ketentuan Pasal 6 ayat (1) huruf d POJK Nomor 23/POJK.04/2016 sebagaimana diubah dan diatur sama dalam POJK Nomor 2/POJK.04/2020 jis. Pasal 7 ayat (2) dan Pasal 8 ayat (2) POJK Nomor 23/POJK.04/2016 karena PT BAM dalam melakukan pengelolaan Reksa Dana Berlian Khatulistiwa Campuran dan Reksa Dana Berlian Khatulistiwa Saham memiliki portofolio Efek yang diterbitkan oleh 1 Pihak yang lebih dari 10% Nilai Aktiva Bersih (NAB) dan PT BAM tidak menyesuaikan komposisi portofolio Efek dalam batas waktu sesuai ketentuan.

Lalu, ketentuan Pasal 6 ayat (1) huruf j POJK Nomor 23/POJK.04/2016 sebagaimana diubah dan diatur sama dalam POJK Nomor 2/POJK.04/2020 jo dan Pasal 8 ayat (2) POJK Nomor 23/POJK.04/2016 karena PT BAM dalam melakukan pengelolaan Reksa Dana Berlian Khatulistiwa Saham memiliki portofolio Efek yang diterbitkan oleh Pihak yang terafiliasi dengan PT BAM yaitu Efek HOTL dan ALTO lebih dari 20% (dua puluh persen) NAB dan PT BAM tidak menyesuaikan komposisi portofolio Efek dalam batas waktu sesuai ketentuan.

Friday, October 13, 2023

Inflasi AS Memanas Lagi, Seberapa Tahan Rupiah Hari Ini?

 Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki) Foto: Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)


PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Nilai tukar rupiah tercatat mulai menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Akan tetapi data inflasi AS yang kembali memanas masih menjadi momok dan memberikan tekanan eksternal bagi penguatan mata uang Garuda lebih lanjut.

Melansir data Refinitiiv, pada akhir perdagangan kemarin, Kamis (12/10/2023) rupiah ditutup di posisi 15.685/US$ atau menguat 0,03% terhadap dolar AS. Posisi ini senada dengan penguatan pada penutupan perdagangan hari sebelumnya (11/10/2023) yang juga menguat 0,25% dan menjadi yang terkuat sejak 6 Oktober 2023.Penguatan rupiah terjadi dikala ketidakpastian eksternal masih tinggi, terutama pada perdagangan kemarin pelaku pasar fokus menanti data inflasi AS. PT BESTPROFIT


Baru rilis semalam, inflasi AS hasilnya diluar dugaan kembali melaju kencang pada September 2023. Inflasi AS menembus 0,4% (mtm) dan 3,7% (yoy) pada September 2023.

Inflasi melaju lebih kencang dibandingkan ekspektasi pasar yakni 0,3% (mtm) dan 3,6% (yoy). Kenaikan inflasi AS disumbang oleh sektor perumahan yang naik 0,6% (mtm) dari sebelumnya 0,2% di Agustus. Lonjakan harga bahan bakar juga membuat inflasi tetap kencang. Inflasi pada bahan pangan tetap stagnan di angka 0,2%.

 BEST PROFIT

BESTPROFIT
PT BESTPROFIT FUTURES
BPF

Data inflasi membuat pasar kecewa karena mencerminkan masih panasnya ekonomi AS. Kondisi ini akan berujung pada ketatnya kebijakan bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) ke depan. Selain Itu, inflasi September masih jauh dari target sasaran The Fed yakni 2%.

Inflasi juga diperkirakan sulit turun ke depan karena tingginya imbal hasil US Treasury serta lonjakan harga energi akibat perang Israel vs Hamas.
US Treasury tenor 10 tahun kini mendekati 5% dan diyakini akan membuat bunga pinjaman perumahan melesat sehingga inflasi pada sektor tersebut sulit turun ke depan.

Tak hanya inflasi konsumen, AS pada Rabu (11/10/2023) telah merilis data Inflasi harga produsen (PPI) di Amerika Serikat. Secara bulanan, PPI September melandai ke 0,5% dibandingkan bulan sebelumnya 0,7%, hanya saja masih lebih panas dari perkiraan pasar di 0,3% Sementara dalam basis tahunan, PPI malah 2,2% dibandingkan bulan Agustus sebesar 2% dan ekspektasi pasar di 1,6%.

Selain itu, pada Kamis dini hari (12/10/2023), risalah pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) atau FOMC Minutes menunjukkan mayoritas partisipan melihat satu lagi kenaikan di masa depan akan menjadi keputusan yang tepat tetapi sebagian lagi melihat tidak perlu ada kenaikan.

"Kebijakan akan tetap terbatas untuk beberapa waktu sampai Komite percaya diri jika inflasi AS sudah bergerak ke target sasaran," tulis risalah FOMC.

Untuk diketahui, Ekonom The Fed mencatat bahwa perekonomian telah terbukti lebih tangguh dari perkiraan tahun ini, namun mereka menyebutkan sejumlah risiko. Pemogokan yang dilakukan oleh para pekerja otomotif, misalnya, diperkirakan akan "sedikit" memperlambat pertumbuhan dan mungkin meningkatkan inflasi, namun hanya bersifat sementara.

Risalah tersebut menyatakan bahwa konsumen terus melakukan pembelanjaan, meskipun para pejabat khawatir tentang dampak dari kondisi kredit yang lebih ketat, berkurangnya stimulus fiskal dan dimulainya kembali pembayaran pinjaman mahasiswa.

Ketidakpastian ekonomi AS, dinamis-nya data ekonomi AS, dan ketatnya pasar keuangan membuat The Fed lebih berhati-hati. Pasar kini melihat jika The Fed telah beralih fokus bukan lagi pada berapa kenaikan tetapi seberapa lama suku bunga tinggi akan dipertahankan.

Teknikal Rupiah

Secara teknikal dengan basis waktu per jam, pergerakan rupiah dalam melawan dolar AS terpantau mulai menguat lantaran berhasil menembus ke bawah garis rata-rata selama 20 jam atau moving average 20 (MA20).

Kini posisi rupiah berada pada support garis rata-rata selanjutnya yakni MA50, apabila tersebut potensi penguatan menuju support terdekat yakni Rp15.660/US$ semakin meningkat. Perlu diketahui, support tersebut didapatkan dari horizontal line berdasarkan MA100.

Namun, perlu dipahami bahwa posisi support MA50 saat ini cukup kuat, apabila ada pembalikan arah naik atau melemah, resistance yang potensi diuji atau sebagai target pelemahan terdekat bisa dicermati posisi Rp15.730/US$. Nilai ini didapatkan dari high yang sempat diuji dua hari lalu.

Pergerakan rupiah melawan dolar ASFoto: Tradingview
Pergerakan rupiah melawan dolar AS

CNBC INDONESIA RESEARCH

Thursday, October 12, 2023

BREN IPO, Harta 3 Anak Prajogo Diam-diam Sudah Tembus Rp 44 T

 Baritono Pangestu/Dok TPIA Foto: Baritono Pangestu/Dok TPIA

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten energi hijau milik taipan Prajogo Pangestu, Barito Renewables Energi (BREN), resmi melantai secara perdana awal pekan ini, Senin (9/10).

Saham BREN langsung dibuka melonjak hingga menyentuh batas auto rejection atas (ARA) atau menguat 25%. Lalu dalam dua hari perdagangan berikutnya saham BREN lanjut ARA dan pada penutupan perdagangan Rabu (11/10) kemarin ditutup di harga Rp 1.515/saham.

Angka tersebut setara dengan kenaikan 94,23% dari harga IPO yang dipatok Rp 780/saham kala perusahaan menerbitkan saham baru dan melepasnya kepada publik. Saat ini kapitalisasi pasar BREN tercatat mencapai Rp 202,69 triliun.

Valuasi tersebut membuat BREN langsung masuk dalam 10 perusahaan paling berharga di Bursa Efek Indonesia (BEI). BREN berada di posisi ke-9 emiten dengan nilai pasar terbesar, tepat di belakang emiten Prajogo lainnya, Chandra Asri Petrochemical (TPIA) dan posisinya di atas Bank Negara Indonesia (BBNI)..

Kapitalisasi jumbo tersebut juga pada akhirnya ikut membuat harta anak-anak Prajogo yang menggenggam saham BREN secara tidak langsung melonjak signifikan.

Harta Anak-anak Prajogo di BREN

Ketiga anak Prajogo tercatat merupakan pemegang saham tidak langsung di BREN. Ketiganya menggenggam lewat Green Era Energi Pte. Ltd (GEE) yang pasca IPO kepemilikan sahamnya di BREN akan terdilusi menjadi 23,52%.

GEE sendiri dimiliki oleh tiga anak Prajogo serta Erwin Ciputra yang merupakan Direktur BREN sekaligus Presiden Direktur Chandra Asri Petrochemical (TPIA). Kepemilikan Erwin tercatat sebesar 6,01% di GEE.

Sementara itu Agus Salim Pangestu dan Baritono Prajogo Pengestu masing-masing tercatat menggenggam 4,99% saham GEE. Lalu 84,01% sisanya dimiliki oleh Nancy Pangestu Tabardel lewat kepemilikan langsung dan tidak langsung.

Alhasil, secara tidak langsung Nancy memegang saham BREN sejumlah 19,76%. Sementara dua saudaranya yang lain masing-masing menggenggam 1,17%.

Dewan valuasi mencapai Rp 202,69 triliun setelah debut perdana di bursa, maka kekayaan anak-anak Prajogo yang terikat di BREN nyaris mencapai Rp 45 triliun.

Nancy dengan kepemilikan tidak langsung paling jumbo hartanya yang terikat di BREN ditaksir mencapai Rp 40,05 triliun dan masuk jajaran orang terkaya baru di RI. Lalu Agus dan Baritono masing-masing akan memiliki Rp 2,37 triliun yang terikat di BREN setelah perusahaan melantai.

Sementara itu Prajogo Pangestu yang menguasai 45,84% saham BREN secara tidak langsung dan merupakan pengendali perusahaan tercatat hartanya yang terikat di saham geothermal ini pasca perdagangan tercatat mencapai Rp 92,91 triliun.

Sebagai catatan, saham GEE yang dikuasai anak-anak Prajogo saat ini digadaikan kepada Bangkok Bank berdasarkan Deed of Pledge Over Shares No. 80 tanggal 28 Maret 2023 antara GE dan Bangkok Bank.

Perolehan dana IPO sendiri sebagian akan digunakan untuk membayarkan utang perusahaan kepada Bangkok Bank.

Wednesday, October 11, 2023

Ini Nasib Terbaru 9 Asuransi Bermasalah yang Dipantau OJK

 Ilustrasi Gedung OJK Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto

Jakarta, CNBC Indonesia - Jumlah asuransi yang mendapat status pengawasan khusus Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkurang seiring waktu. Dalam beberapa bulan terakhir, OJK sendiri telah menutup izin usaha dari asuransi bermasalah.

Hal ini diungkapkan Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono dalam jawaban tertulis RDK OJK, Selasa, (10/10/2023).

"Berdasarkan catatan OJK saat ini masih terdapat sembilan perusahaan asuransi yang masih dalam status pengawasan khusus," kata Ogi dalam konferensi pers dikutip Selasa, 10 Oktober 2023.

Meski begitu, jumlah 9 perusahaan asuransi ini berkurang dibandingkan posisi Desember 2022 sebanyak 12 perusahaan karena terdapat 1 perusahaan yang telah dicabut izin usahanya dan 2 perusahaan kembali sehat/dalam status pengawasan normal.

Diketahui, dari kedua belas asuransi bermasalah itu, dua diantaranya telah dilakukan pencabutan izin usaha. Perusahaan yang dimaksud adalah asuransi Wanaartha dan Kresna Life.

Sementara itu, bulan lalu Ogi pun sempat mengatakan terdapat 4 perusahaan asuransi yang telah menyampaikan rancangan penyehatan keuangan (RPK). Keempatnya tengah ditinjau OJK.

Bila menilik kembali, PT AJB Bumiputera adalah salah satu perusahaan yang RPK-nya telah disetujui OJK. Saat ini, Bumiputera tengah memulai pembayaran klaim dalam dua tahap. Tahap pertama akan dilakukan pada Februari 2023 dan tahap kedua akan dilakukan pada Februari 2024.

Di sisi lain, para korban salah satu perusahaan asuransi milik negara Jiwasraya juga telah diberi solusi dengan mengkonversi polis dan pembayarannya ke perusahaan BUMN Asuransi IFG Life.
IFG pun ditunjuk sebagai Ketua PMO Tim Percepatan Integrasi Pengelolaan Dana Pensiun BUMN yang ditunjuk oleh Menteri BUMN, telah melakukan kerjasama untuk pengelolaan aset investasi dana pensiun dari Jiwasraya antara IFG bersama anak perusahaannya.

Di sisi lain, anak usaha Holding BUMN Asuransi IFG Indonesia PT Asuransi Jasindo (Jasindo) juga mencatat bahwa pada tahun 2022 perseroan telah berhasil menyehatkan keuangannya dengan mengembalikan rasio kesehatan berdasarkan risk based capital (RBC) menjadi positif yaitu, 137,21% dari sebelumnya -84,85%.

Sisanya, sebanyak 5 perusahaan masih 'bandel' karena belum menyampaikan RPK. Sehingga OJK masih memantau secara khusus kelima perusahaan tersebut sesuai tenggat waktu yang diberikan.

Monday, October 9, 2023

Perang Hamas Vs Israel Bikin Harga Minyak Dunia Naik 5%

Roket ditembakkan ke arah Israel dari Jalur Gaza, Minggu, 8 Oktober 2023. Penguasa militan Hamas di Jalur Gaza melakukan serangan multi-front yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel. (AP/Fatima Shbair) Foto: (AP/Fatima Shbair)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak mentah dunia kompak dibuka melesat pada perdagangan Senin (9/10/2023) karena ketidakpastian di wilayah Timur Tengah.

Hari ini harga minyak mentah WTI dibuka melejit 2,97% di posisi US$85,25 per barel, sementara minyak mentah brent dibuka melesat 2,21% ke posisi US$86,45 per barel.

Pada perdagangan Jumat (6/10/2023), minyak WTI ditutup terapresiasi 0,58% ke posisi US$82,79 per barel, begitu juga dengan harga minyak brent ditutup naik 0,61% ke posisi US$84,58 per barel.

Sementara pada perdagangan Senin pagi yang masih berjalan, minyak WTI dan brent sudah melesat sebesar 5%, dengan minyak wti berada di level tertinggi US$87,24 dan minyak brent di level tertinggi US$89 per barel.

Konflik militer di Timur Tengah meningkatkan harga minyak dan imbal hasil Treasury. Israel menggempur daerah kantong Palestina di Gaza pada hari Minggu, menewaskan ratusan orang sebagai pembalasan atas salah satu serangan paling berdarah dalam sejarahnya ketika kelompok Islam Hamas membunuh 700 warga Israel dan menculik puluhan lainnya.

Amukan pejuang Hamas di kota-kota Israel pada hari Sabtu adalah serangan paling mematikan sejak serangan Mesir dan Suriah dalam perang Yom Kippur 50 tahun lalu dan mengancam akan memicu konflik lain dalam konflik yang telah berlangsung lama.

Sementara laporan ketenagakerjaan AS yang meningkat pada bulan September meningkatkan pertaruhan angka inflasi pada akhir minggu ini.

Liburan di Jepang memberikan kondisi yang tipis namun tawaran awal adalah untuk obligasi dan safe haven yen Jepang dan emas, dengan euro sebagai pihak yang mengalami penurunan terbesar.

"Risikonya adalah harga minyak yang lebih tinggi, kemerosotan ekuitas, dan lonjakan volatilitas yang mendukung dolar dan yen, serta melemahkan mata uang yang berisiko," menurut analis di CBA dalam sebuah catatan.

Secara khusus, ada kemungkinan pasokan dari Iran akan terganggu.

"Mengingat ketatnya pasar minyak fisik pada kuartal keempat tahun 2023, pengurangan langsung ekspor minyak Iran berisiko mendorong kontrak berjangka Brent di atas US$100/bbl dalam jangka pendek."

Kuatnya laporan ketenagakerjaan AS telah memenuhi ekspektasi bahwa suku bunga akan tetap tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, dengan ujian besar lainnya akan datang dari data harga konsumen bulan September.

Perkiraan median adalah kenaikan sebesar 0,3% pada data utama dan inti, yang akan menyebabkan laju inflasi tahunan sedikit melambat.

Risalah pertemuan terakhir The Federal Reserve akan dirilis minggu ini dan akan membantu mengukur seberapa serius anggotanya dalam mempertahankan suku bunga, atau bahkan menaikkan suku bunga lagi.

Pasar tampaknya berpikir perkembangan di Timur Tengah akan bergantung pada kenaikan suku bunga The Fed lebih lanjut, dan mungkin akan mempercepat pelonggaran kebijakan tahun depan.

 

Friday, October 6, 2023

Saham Metro Bank Anjlok 29% & Kena Suspensi 2 Kali, Ada Apa?

 Lamang Mtero Bank Foto: Mtero Bank

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham Metro Bank Inggris sempat ditangguhkan (suspensi) dua kali pada perdagangan Kamis (5/10/2023) pagi waktu setempat, usai saham tersebut merosot lebih dari 29% dari penutupan Rabu (4/10).

Saham Metro Bank kemudian sedikit mengurangi kerugian, setelah kembali melanjutkan perdagangan tak lama setelah pukul 9:00 pagi waktu London. Saham Metro ditutup di posisi GBP 37,50 atau ambruk 25,74%.

Bursa Efek London (London Stock Exchange/LSE) mengonfirmasi kepada CNBC International bahwa suspensi singkat saham Metro Bank tersebut dipicu oleh mekanisme pemutus sirkuit (circuit breaker mechanismkarena besarnya penurunan yang fluktuatif.

Penurunan tajam tersebut menyusul laporan bahwa Metro Bank berusaha mengumpulkan £600 juta (US$727 juta) dalam bentuk utang dan ekuitas, menurut Reuters. Chalenger Bank yang diluncurkan pada 2010 tersebut, memiliki kapitalisasi pasar kurang dari GBP100 juta.

Challenger bank adalah bank ritel yang relatif kecil yang didirikan dengan tujuan bersaing bisnis dengan bank-bank nasional Inggris besar yang sudah lama berdiri.

Bank macam tersebut biasanya mengkhususkan diri pada bidang-bidang yang kurang terlayani oleh the big 4 bank di Inggris (Barclays, HSBC, Lloyds Banking Group, dan Grup NatWest).

\Metro Bank mengatakan dalam sebuah pernyataan, mereka saat ini sedang mempertimbangkan "cara terbaik untuk meningkatkan sumber daya modalnya," dengan fokus khusus pada obligasi senilai GBP350 juta yang akan jatuh tempo pada Oktober 2025.

Investor memperdagangkan lebih dari 1.6 juta saham segera setelah pasar saham dibuka Kamis, menurut data FactSet. Biasanya, kurang dari 100.000 saham Metro Bank berpindah tangan setiap jamnya.

Saham bank tersebut telah kehilangan sekitar dua pertiga valuasinya sejak pertengahan Februari lalu. Metro Bank bernilai GBP87 juta pada penutupan Rabu.

Bulan lalu, regulator utama Bank of England (BoE), Prudential Regulation Authority, menyatakan, mereka tidak mungkin mengizinkan Metro Bank untuk menggunakan model risiko internal mereka sendiri untuk beberapa kredit pemilikan rumah (KPR).

Oleh karena itu, Metro Bank akan dikenakan persyaratan modal yang lebih tinggi. Ini pada gilirannya menjadi sebuah kekhawatiran yang membebani investor.

"Sudah jelas untuk beberapa waktu bahwa [Metro] kekurangan modal, dengan bank beroperasi di bawah persyaratan MREL," kata bank investasi Keefe, Bruyette & Woods dalam sebuah catatan penelitian, dikutip CNBC International, Kamis (5/10).

MREL adalah mengacu pada jumlah minimum ekuitas dan utang subordinasi yang harus dipertahankan perusahaan yang memenuhi syarat yang diberlakukan oleh pihak berwenang.

Keefe, Bruyette & Woods menyebut, pertanyaan kunci yang kini dihadapi Metro Bank berpusat pada kemampuannya untuk meningkatkan modal dan apakah hal tersebut akan cukup untuk menghilangkan kekhawatiran mengenai permodalan.

Menurut catatan Financial Times, Rabu (5/10), pada 2019, Metro mengakui bahwa portofolio pinjaman komersialnya jauh lebih berisiko daripada yang dilaporkan sebelumnya, sehingga memicu penurunan harga saham sebesar 39 persen dalam satu hari kala itu dan denda GBP10 juta dari FCA, yang mengatakan bank tersebut telah menyesatkan investor.

Miliarder Kolombia Jaime Gilinski adalah investor terbesar melalui kendaraan investasi Spaldy Investments miliknya. Putrinya, Dorita, duduk di dewan Metro Bank.

Thursday, October 5, 2023

Catat! Ini Biaya, Limit, dan Syarat Paylater BCA

 Gedung Bank BCA Foto: Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) telah meluncurkan layanan bayar tunda atau buy now pay later (BNPL) atau paylater. Layanan ini telah diluncurkan pada 30 September 2023.

"Ya, Paylater BCA hadir sebagai solusi buat kamu semua yang mengharapkan pengalaman bertransaksi yang lebih praktis, aman, dan nyaman," kata BCA dalam situs resminya, dikutip Kamis (5/10).

Bank yang merupakan salah satu dari 'big bank RI' ini, mengumumkan bahwa, Ppaylater BCA ini dapat diakses melalui aplikasi myBCA.

Paylater BCA merupakan fasilitas kredit yang dapat digunakan sebagai alternatif pembayaran melalui scan QRIS di aplikasi myBCA. Pembayaran kembalinya dapat dicicil dengan pilihan jangka waktu.

Layanan ini memiliki limit kredit hingga Rp 20.000.000,00 dengan mekanisme revolving. Pilihan jangka waktu (tenor) cicilan 1 mulai dari 3, 6, atau 12 bulan dengan suku bunga sampai dengan 2% flat per bulannya.

Saat ini, layanan tersebut juga ada promo cicilan dengan bunga 0% untuk cicilan 1 dan 3 bulan hingga 31 Januari 2024, untuk bunga 1,25% untuk cicilan 6 dan 12 bulan hingga 31 Maret 2024.

Pengajuan fasilitas dilakukan melalui aplikasi myBCA. Transaksi di merchant QRIS dengan menggunakan aplikasi myBCA. Pembayaran tagihan mandatory melalui autodebet rekening BCA.

Cara registrasi paylater BCA:

- Masuk ke myBCA, pilih menu Paylater
- Baca Info Produk lalu klik Aktifkan
- Input foto e-KTP
- Konfirmasi e-KTP & NIK
- Input foto Tanda Tangan
- Lengkapi Informasi Lainnya
- Konfirmasi dengan klik Aktifkan
- Input PIN
- Pengajuan aktivasi diproses maks. 24 jam

Cara transaksi paylater BCA di myBCA

- Masuk ke myBCA, pilih menu QRIS
- Scan QRIS dari merchant
- Pilih Sumber Dana, lalu klik Paylater
- Masukkan nominal dan pilih tenor pembayaran - Konfirmasi transaksi
- Input PIN
- Transaksi berhasil

Sebagai tambahan, nasabah yang hendak menggunakan Paylater BCA harus terlebih dahulu miliki BCA ID.

Cara nonaktifkan paylater BCA

- Masuk ke menu Akun Saya, pilih Kontrol Akun dan klik Perubahan Status Paylater. Geser button hingga berwarna abu
- Konfirmasi dengan centang syarat & ketentuan - Masukkan PIN Transaksi
- Metode pembayaran Paylater BCA berhasil dinonaktifkan