Monday, November 17, 2025

Menteri PU Pastikan Ada Diskon Tarif Tol Natal dan Tahun Baru

 Jalan tol

Jalan tol (Antara)

Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkapkan bahwa diskon tarif jalan tol menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2026 dipastikan tetap akan hadir.

Dody mengatakan, pengumuman diskon tarif tol akan disampaikan oleh Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

"Nanti yang akan mengumumkan itu Pak Menko Perekonomian, jangan di kita. Koordinasinya dengan beliau soalnya," ungkap Dody saat ditemui di Gedung Lemhannas RI, Senin (17/11/2025).

ADVERTISEMENT

Dody melanjutkan, diskon tarif tol tetap berjalan seperti tahun-tahun sebelumnya. Ia juga memastikan bahwa pembahasan terkait hal tersebut sedang dilakukan oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

"Insyaallah dipastikan ada, sama seperti tahun lalu. Sedang berlangsung pembahasannya. Insyaallah pengumumannya secepatnya," katanya.

Diketahui sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo mengaku masih bernegosiasi dengan BUJT terkait pemberian insentif diskon tarif tol untuk periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

Dody menjelaskan bahwa pembahasan pemberian insentif diskon tarif tol BUJT untuk periode Nataru memerlukan pertimbangan panjang, mengingat jarak antara Nataru dan Idulfitri 2026 cukup berdekatan, sementara pada tahun sebelumnya BUJT juga kerap memberikan potongan tarif.

"Kita masih diskusi terus, karena kan kita tidak hanya bicara Nataru, tetapi juga harus bicara Idulfitri karena mereka berdekatan, tetapi kita masih usulkan pemberian diskon tarif tol, mudah-mudahan bisa," ujar Dody di kantor Kementerian PU, Jumat (31/10/2025).

Thursday, November 13, 2025

Fenomena La Nina dan Banjir Indonesia Terungkap lewat Ramalan

 Fenomena La Nina yang masih aktif menyebabkan hujan deras dan banjir di Sumedang, Semarang, dan sejumlah wilayah Indonesia. BMKG memperingatkan potensi cuaca ekstrem hingga pertengahan November 2025

Fenomena La Nina yang masih aktif menyebabkan hujan deras dan banjir di Sumedang, Semarang, dan sejumlah wilayah Indonesia. BMKG memperingatkan potensi cuaca ekstrem hingga pertengahan November 2025 (Beritasatu Photo/Joanito De Saojoao)

Jakarta, Beritasatu.com Hujan deras yang terus mengguyur sebagian besar wilayah Indonesia dalam beberapa pekan terakhir telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat dan pemerintah. Jalan-jalan utama di kota-kota besar berubah menjadi sungai sementara pemukiman warga tergenang, mengganggu aktivitas sehari-hari, dan menimbulkan risiko kerusakan fasilitas publik.

Fenomena La Niña dan Cuaca Ekstrem di Indonesia

Soal cuaca ekstrem, fenomena La Nina sedang berlangsung di Samudera Pasifik, meskipun tergolong lemah, tetap memberikan dampak signifikan bagi pola hujan di seluruh Nusantara. Para pakar menekankan bahwa hujan ekstrem yang terjadi bukanlah fenomena sederhana, melainkan hasil interaksi kompleks antara berbagai sistem atmosfer global, regional, dan lokal yang sedang aktif.

00:00
Copy video url
Play / Pause
Mute / Unmute
Report a problem
Language
Share
Vidverto Player
ADVERTISEMENT
Peningkatan curah hujan terjadi di Indonesia di antaranya dipengaruhi fenomena La Nina yang diperkirakan bertahan di Indonesia hingga awal 2026. Berbagai persiapan dilakukan dalam menghadapi potensi dampak dari fenomena ini. - (Antara/Noropujadi)
Peningkatan curah hujan terjadi di Indonesia di antaranya dipengaruhi fenomena La Nina yang diperkirakan bertahan di Indonesia hingga awal 2026. Berbagai persiapan dilakukan dalam menghadapi potensi dampak dari fenomena ini. - (Antara/Noropujadi)

Fenomena global seperti siklon tropis di Pasifik Timur dan pola gelombang atmosfer yang bergerak di sekitar wilayah Indonesia, berpadu dengan kondisi laut di Samudra Hindia dan Pasifik, membentuk atmosfer yang lembap dan tidak stabil.

Situasi ini meningkatkan kemungkinan hujan deras disertai petir dan angin kencang. Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menyatakan, potensi cuaca ekstrem diperkirakan akan berlangsung hingga pertengahan November 2025. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan menyiapkan langkah antisipatif.

ADVERTISEMENT

Banjir dan Longsor di Sumedang

Di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, hujan yang mengguyur sejak Selasa (11/11/2025) menimbulkan banjir dan tanah longsor di berbagai titik, terutama di Kecamatan Sumedang Selatan dan Sumedang Utara. Desa Girimukti menjadi salah satu lokasi paling parah, di mana tanah longsor menimpa sebuah rumah warga, memaksa evakuasi darurat.

Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat sejak Selasa 11 Nvember 2025 mengakibatkan bencana banjir dan longsor di sejumlah lokasi. - (Beritasatu.com/Usep Hadi Wihanda)
Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat sejak Selasa 11 Nvember 2025 mengakibatkan bencana banjir dan longsor di sejumlah lokasi. - (Beritasatu.com/Usep Hadi Wihanda)

Kepala Pusat Pengendalian Operasi BPBD Sumedang Rully Suryasoemantri menceritakan tantangan dalam penanganan bencana. Ia menjelaskan jumlah lokasi terdampak cukup banyak, sementara akses jalan terbatas dan personel yang tersedia masih kurang. Selain rumah warga, kantor dinas, gudang farmasi, sekolah, dan masjid juga ikut terendam, sehingga koordinasi antara aparat dan warga menjadi sangat penting.

Semarang Terendam, Ribuan Warga Terdampak

Fenomena serupa juga terjadi di Semarang, Jawa Tengah. Hujan deras yang terus menerus sejak akhir Oktober 2025 lalu menyebabkan genangan air di jalur Pantura, salah satu akses utama yang menghubungkan berbagai wilayah. Kawasan padat penduduk seperti Tlogosari, Sawah Besar, dan Genuk turut terdampak, sehingga aktivitas masyarakat terhenti.

Jalur kereta api juga terdampak, PT KAI mengubah rute perjalanan dari arah barat dan timur untuk menghindari banjir. Data BPBD Jawa Tengah menunjukkan bahwa lebih dari 63.000 warga terdampak dan tiga orang dilaporkan meninggal dunia. Meski pemerintah bekerja sama dengan BNPB untuk menekan curah hujan melalui operasi modifikasi cuaca, air tetap sulit dikendalikan karena hujan yang terus mengguyur.

Operasi Modifikasi Cuaca di Jabodetabek

Di Jakarta, upaya mitigasi dilakukan melalui operasi modifikasi cuaca. Pada Minggu (9/11/2025), BPBD Jakarta menyemai sekitar 1,6 ton garam ke udara di perairan selatan Banten hingga Sukabumi. Tujuan dari operasi ini adalah untuk mengurangi potensi pembentukan awan hujan lebat sebelum memasuki wilayah Jabodetabek, sehingga risiko genangan dan banjir dapat ditekan.

Kepala Pelaksana BPBD Jakarta Isnawa Adji menjelaskan, tim menemukan berbagai jenis awan mulai dari cumulus hingga stratocumulus dengan puncak hingga 14.000 kaki. Evaluasi dilakukan setiap hari bersama BMKG dan TNI AU untuk memastikan efektivitas operasi. Meskipun demikian, masyarakat tetap diminta waspada terhadap hujan lebat, angin kencang, dan petir, serta menjaga saluran air tetap bersih agar tidak tersumbat.

Fenomena atmosfer yang memengaruhi curah hujan di Indonesia sangat kompleks. Siklon tropis yang bergerak di Pasifik meningkatkan konvergensi angin dan memicu pembentukan awan konvektif di wilayah timur dan utara Indonesia.

Madden-Julian Oscillation yang aktif di kawasan Maritime Continent serta gelombang Kelvin dan Rossby Equator memperkuat pembentukan awan berlapis, sehingga curah hujan harian meningkat signifikan.

Indeks Dipole Mode (DMI) yang negatif menunjukkan pemanasan permukaan laut di Samudra Hindia bagian timur, mendorong aliran uap air menuju wilayah barat Indonesia. Kombinasi fenomena ini menciptakan atmosfer yang lembap dan labil, meningkatkan risiko hujan deras yang dapat memicu banjir dan tanah longsor.

Monday, November 10, 2025

Istana: Redenominasi Rupiah Masih Jauh

 Rencana redenominasi Rupiah.

Rencana redenominasi Rupiah. (Antara/Antara)

Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa berencana untuk melanjutkan redenominasi. Hal ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 70 Tahun 2025 tentang Rencana Strategis Kementerian Keuangan 2025–2029.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menegaskan rencana penerapan redenominasi rupiah belum akan dieksekusi dalam waktu dekat. “Belum, masih jauh,” ujarnya seperti dilansir dari Antara, Senin (10/11/2025).

Pemerintah diketahui tengah menyiapkan Rancangan Undang Undang tentang Perubahan Harga Rupiah atau redenominasi yang ditargetkan selesai pada 2027. Penyusunan dokumen tersebut tercantum dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 70 Tahun 2025 mengenai Rencana Strategis Kementerian Keuangan 2025–2029.

ADVERTISEMENT

Dalam beleid itu dijelaskan bahwa kementerian menyiapkan empat rancangan undang undang, yaitu RUU Perlelangan, RUU Pengelolaan Kekayaan Negara, RUU Perubahan Harga Rupiah (Redenominasi), dan RUU Penilai. RUU Perubahan Harga Rupiah merupakan aturan luncuran yang direncanakan rampung pada 2027.

Redenominasi pada dasarnya adalah penyederhanaan nominal rupiah tanpa mengubah nilai riil maupun daya beli. Upaya ini dilakukan dengan memangkas beberapa digit nol agar transaksi menjadi lebih efisien tanpa mengubah harga barang.

Sebagai ilustrasi, jika sebelum kebijakan tersebut nilai uang tercatat Rp 1.000, maka setelah redenominasi akan menjadi Rp 1 tanpa memengaruhi nilai barang ataupun daya beli.

Beleid tersebut juga menguraikan sejumlah alasan pentingnya penyusunan RUU Redenominasi, antara lain untuk meningkatkan efisiensi perekonomian melalui daya saing nasional, menjaga kesinambungan pertumbuhan ekonomi, menstabilkan nilai rupiah guna melindungi daya beli masyarakat, serta memperkuat kredibilitas mata uang nasional di tingkat domestik maupun global

Thursday, November 6, 2025

 Waspada aplikasi palsu di Android yang menyamar sebagai aplikasi resmi (digital ID, perbankan, atau pembaca berita) dan mengandung Trojan perbankan.

Waspada aplikasi palsu di Android yang menyamar sebagai aplikasi resmi (digital ID, perbankan, atau pembaca berita) dan mengandung Trojan perbankan. (Yahoo Tech/DOK)

Jakarta, Beritasatu.com - Kemunculan aplikasi palsu yang menyamar sebagai aplikasi digital ID, pembaca berita, atau aplikasi resmi lainnya kini menjadi ancaman serius bagi pengguna Android. Aplikasi berbahaya ini ternyata mengandung Trojan perbankan yang mampu mengambil alih perangkat dan mencuri data login akun keuangan pengguna tanpa disadari.

Menurut laporan dari peneliti keamanan siber Cyfirma, Kamis (6/11/2025) aplikasi palsu tersebut secara khusus menargetkan pengguna Android yang memiliki aplikasi perbankan dan kripto di ponsel mereka. Setelah diinstal, Trojan langsung aktif dan beroperasi secara diam-diam untuk mengakses berbagai informasi sensitif di perangkat korban.

Trojan ini bekerja layaknya infostealer, yakni mencuri data tanpa diketahui pengguna. Setelah aktif, malware dapat membaca layar, menekan tombol, hingga mengisi formulir secara otomatis. Salah satu teknik utamanya adalah menggunakan tampilan login palsu (overlay attack) yang muncul di atas aplikasi perbankan dan kripto asli untuk mencuri nama pengguna dan kata sandi korban.

Selain itu, aplikasi palsu ini mampu tetap beroperasi di latar belakang, bahkan setelah pengguna menutup aplikasinya. Dalam banyak kasus, pengguna baru menyadari perangkatnya diretas setelah saldo rekening atau aset kripto mereka berkurang tanpa sebab.

ADVERTISEMENT

Sebelum beraksi, Trojan ini akan memeriksa apakah dijalankan di perangkat sungguhan, lalu meminta izin akses khusus dari pengguna. Dengan alasan meningkatkan performa aplikasi, malware ini memanfaatkan Accessibility Services di Android, fitur yang sebenarnya memberi kendali penuh atas perangkat.

Begitu izin diberikan, aplikasi palsu bisa menjadikan dirinya sebagai administrator perangkat, sehingga sulit dihapus. Inilah sebabnya pengguna disarankan untuk tidak sembarangan memberikan izin akses, terutama yang tidak relevan dengan fungsi utama aplikasi. Disarankan juga untuk rutin memeriksa daftar aplikasi di bagian “Accessibility Services” pada pengaturan ponsel guna mendeteksi aktivitas mencurigakan.

Para peneliti menemukan bahwa malware ini terhubung ke server jarak jauh (command and control center) yang memungkinkan peretas mengirim perintah langsung ke perangkat korban. Informasi seperti daftar aplikasi perbankan, lokasi, dan data teknis ponsel dikirim secara diam-diam ke server tersebut.

Dengan koneksi ini, peretas dapat mengunduh pembaruan berbahaya, menghapus jejak aktivitas, hingga menonaktifkan notifikasi dan suara agar pengguna tidak menyadari ponselnya telah terinfeksi. Saat ini, sebagian besar aktivitas aplikasi palsu ini ditemukan di kawasan Asia Tenggara, namun pakar keamanan memperingatkan bahwa teknik serupa bisa menyebar ke negara lain kapan saja.

Cara Melindungi Diri dari Aplikasi Palsu dan Trojan Android

Untuk melindungi diri dari serangan aplikasi palsu dan malware perbankan, para ahli menyarankan langkah-langkah berikut:

  • Unduh aplikasi hanya dari sumber resmi seperti Google Play Store atau situs pengembang terpercaya.
  • Jangan pernah memasang aplikasi dari tautan yang dikirim melalui media sosial, forum, atau situs tidak resmi.
  • Periksa izin aplikasi dengan teliti, terutama jika aplikasi meminta akses sistem, layanan aksesibilitas, atau izin untuk memasang aplikasi lain.
  • Gunakan perlindungan berlapis seperti Google Play Protect atau aplikasi antivirus Android tepercaya.
  • Selalu perbarui sistem operasi dan aplikasi keamanan agar celah keamanan dapat segera ditutup.

Di tengah meningkatnya aktivitas keuangan melalui ponsel, ancaman aplikasi palsu seperti ini tidak bisa dianggap sepele. Peretas terus berinovasi mengembangkan Trojan perbankan baru, sehingga keamanan perangkat kini benar-benar bergantung pada kewaspadaan pengguna sendiri. Pastikan selalu memeriksa izin aplikasi, hindari sumber unduhan mencurigakan, dan jaga sistem keamanan ponsel agar tetap terlindungi.

Friday, October 31, 2025

Pendapatan BYD Tembus Rp 1.319 T dan Jual 3,26 Juta Unit pada 2025

 Ilustrasi BYD.

Ilustrasi BYD. (SCMP)

Jakarta, Beritasatu.com - BYD Co Ltd mencatat kinerja gemilang sepanjang sembilan bulan pertama 2025 dengan pendapatan mencapai 566,27 miliar yuan atau sekitar Rp 1.319 triliun (asumsi kurs Rp 16.600 per dolar AS).

Melansir Carnewschina, Jumat (31/10/2025), angka tersebut tumbuh 13% secara tahunan (year on year) dan menjadi rekor tertinggi dalam sejarah perusahaan untuk periode yang sama.

Laporan keuangan kuartal III menunjukkan pendapatan BYD mencapai 194,99 miliar yuan (Rp 454,7 triliun), dengan laba bersih 7,82 miliar yuan (Rp 129,8 triliun), naik 23% dibandingkan kuartal sebelumnya.

ADVERTISEMENT

Margin kotor perusahaan juga meningkat 1,6 poin persentase, menandakan efisiensi produksi yang lebih baik di tengah meningkatnya permintaan global kendaraan listrik.

Sepanjang tiga kuartal pertama, belanja riset dan pengembangan (R&D) BYD mencapai 43,75 miliar yuan (sekitar Rp 725,2 triliun), naik 31% dibandingkan tahun sebelumnya. Nilai ini bahkan melampaui laba bersih periode yang sama, yang tercatat sebesar 23,33 miliar yuan (Rp 387,3 triliun).

Dengan akumulasi investasi R&D yang sudah melampaui 220 miliar yuan (Rp 3.652 triliun), BYD kini menjadi produsen otomotif kelas A dengan pengeluaran riset tertinggi di dunia, menunjukkan fokus besar perusahaan terhadap inovasi teknologi baterai, sistem bantuan pengemudi, dan kendaraan energi baru.

BYD menjual 3,26 juta unit kendaraan dalam sembilan bulan pertama 2025, meningkat 18,6% dibandingkan tahun lalu, atau setara 70,8% dari target tahunan 4,6 juta unit. Dari jumlah itu, lebih dari 1,7 juta unit sudah dilengkapi dengan sistem bantuan mengemudi god’s eye.

Untuk pasar ekspor, pengiriman mencapai 701.600 unit atau melonjak 132% year on year, menjangkau 117 negara dan wilayah. Pencapaian ini membuat BYD berhasil menggandakan volume ekspor lebih cepat dari target tahunan.

Pada periode yang sama, BYD mencatat penjualan kendaraan listrik murni sebanyak 1,61 juta unit, mengungguli Tesla yang menjual 1,22 juta unit.

BYD memproduksi kendaraan energi baru ke-14 juta di pabriknya di Brasil, dengan Presiden Brasil Luiz InĂ¡cio Lula da Silva sebagai pemilik simbolis unit tersebut.

Di Jepang, BYD meluncurkan BYD Racco K-car serta SUV Sealion 6 DM-i, menandai strategi ganda listrik murni PHEV untuk pasar Asia Timur.