Friday, June 16, 2023

The Fed Tahan Suku Bunga, Harga Emas Berjangka Menguat

 

Jakarta, Beritasatu.com - Harga emas berjangka mengalami penguatan pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat. Ini memperpanjang kenaikan untuk hari kedua berturut-turut sekalipun dolar AS melemah. 

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi Comex New York Exchange, terdongkrak US$ 1,80 atau 0,09% menjadi ditutup pada US$ 1.970,70 per ounce, setelah menyentuh level tertinggi sesi di US$ 1.972,80 dan terendah di US$ 1.936,10.

Emas berjangka terangkat US$ 10,30 atau 0,53% menjadi US$ 1.968,90 pada Rabu (14/6), setelah merosot US$ 11,10 atau 0,56% menjadi US$ 1.958,60 pada Selasa (13/6), dan tergelincir US$ 7,50 atau 0,38% menjadi US$ 1.969,70 pada Senin awal pekan lalu. 

Advertisement

Federal Reserve AS memutuskan mempertahankan suku bunga utama tidak berubah pada pertemuan kebijakan moneter Juni, memberikan waktu untuk menilai data tambahan. Keputusan itu menjatuhkan dolar AS dan mendukung emas.

Logam kuning mendapat sedikit dukungan saat dolar merosot ke posisi terendah beberapa minggu setelah keputusan Fed, dengan prospek kenaikan suku bunga lebih banyak membuat para pedagang sebagian besar waspada terhadap aset non-yielding.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama saingannya, terakhir turun 0,8 menjadi 102,11, setelah di awal sesi jatuh ke 102,08, level terendah lima minggu.

Sementara itu, Bank Sentral Eropa (ECB) yang menaikkan suku bunga acuannya sebesar seperempat persentase poin, seperti yang diharapkan, agak membatasi pertumbuhan emas.

Data ekonomi yang dirilis Kamis (15/6) juga beragam. Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa klaim pengangguran awal AS mencapai 262.000 dalam pekan yang berakhir 10 Juni, tidak berubah dari tingkat revisi minggu sebelumnya. Para ekonom memperkirakan klaim pengangguran turun ke 249.000 dari 261.000 yang awalnya dilaporkan untuk minggu sebelumnya.

Federal Reserve melaporkan bahwa produksi industri AS turun 0,2 persen pada Mei dari April, mengakhiri kenaikan dua bulan berturut-turut.

Indeks Empire State Federal Reserve New York melompat ke pembacaan 6,6 pada Juni dari negatif 31,8 pada bulan sebelumnya. Para ekonom memperkirakan pembacaan negatif 16.

Indeks manufaktur Federal Reserve Philadelphia tergelincir lebih jauh ke pembacaan negatif 13,7 pada Juni dari negatif 10,4 pada bulan sebelumnya. Para ekonom mengharapkan pembacaan negatif 14,8.

Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa penjualan ritel AS naik 0,3% dari April hingga Mei, didorong oleh penjualan dealer mobil dan suku cadang yang lebih kuat. Para ekonom telah memperkirakan penurunan penjualan untuk bulan tersebut.

Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Juli turun 15,80 sen atau 0,66%, menjadi ditutup pada US$ 23,947 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli terangkat US$ 11,90 atau 1,21%, menjadi menetap pada US$ 991,90 per ounce.


Thursday, June 15, 2023

Ajaib! Utang Luar Negeri RI Turun, Kini Sisa US$ 403,1 Miliar

 INFOGRAFIS, Utang Luar Negeri RI Turun Lagi Foto: Infografis/ Utang RI/ Edward Ricardo

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Bank Indonesia (BI) melaporkan utang luar negeri (ULN) Indonesia pada akhir April 2023 mencapai US$ 403,1 miliar. Posisi tersebut turun dibandingkan dengan posisi ULN akhir Maret 2023 sebesar US$ 403,3 miliar.

Dilihat secara tahunan, ULN mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 1,3% (yoy), melanjutkan kontraksi pada bulan sebelumnya sebesar 1,8% (yoy). PT BESTPROFIT

BEST PROFIT

"Kontraksi pertumbuhan ULN ini terutama bersumber dari penurunan ULN sektor swasta," ungkap Erwin Haryono, Kepala Departemen Komunikasi BI dalam siaran pers, Kamis (15/6/2023)

Posisi ULN pemerintah pada akhir April 2023 tercatat sebesar 194,1 miliar dolar AS, relatif stabil dibandingkan dengan posisi bulan sebelumnya sebesar 194,0 miliar dolar AS. Secara tahunan posisi ULN pemerintah tumbuh 1,8% (yoy) setelah mengalami kontraksi 1,1% (yoy) pada bulan sebelumnya.

Perkembangan ULN tersebut dipengaruhi oleh penempatan investasi portofolio di pasar Surat Berharga Negara (SBN) domestik seiring dengan sentimen positif pelaku pasar global yang tetap terjaga. BESTPROFIT

PT BESTPROFIT FUTURES
BPF
­

ULN swasta melanjutkan tren kontraksi pertumbuhan. Posisi ULN swasta pada akhir April 2023 tercatat sebesar 199,6 miliar dolar AS, turun dibandingkan dengan posisi bulan sebelumnya sebesar 199,9 miliar dolar AS. Secara tahunan, ULN swasta kembali mengalami kontraksi sebesar 4,5% (yoy), lebih dalam dibandingkan kontraksi pada bulan sebelumnya sebesar 2,8% (yoy).

Pertumbuhan ULN perusahaan bukan lembaga keuangan (nonfinancial corporations) dan lembaga keuangan (financial corporations) masing-masing mengalami kontraksi 4,7% (yoy) dan 3,9% (yoy), lebih dalam dibandingkan dengan kontraksi bulan lalu yang masing-masing tercatat 2,8% (yoy) dan 3,0% (yoy).

"Struktur ULN Indonesia tetap sehat, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya. ULN Indonesia pada April 2023 tetap terkendali, tecermin dari rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang turun menjadi 29,8% dibandingkan dengan rasio pada bulan sebelumnya sebesar 30,1%," paparnya.

"Selain itu, struktur ULN Indonesia tetap sehat, ditunjukkan oleh dominasi ULN jangka panjang dengan pangsa mencapai 87,6% dari total ULN," tegas Erwin.

Wednesday, June 14, 2023

Awas Nyangkut! Nih 11 Ciri Saham di Papan Pemantauan Khusus

 FRANKFURT AM MAIN, GERMANY - FEBRUARY 10:  An Index board is pictured during a trading session at the Frankfurt Stock Exchange on February 10, 2011 in Frankfurt am Main, Germany. According to media reports Deutsche Boerse, which owns the Frankfurt exchange, is in talks to buy NYSE Euronext, which owns the New York Stock Exchange as well as exchanges in Paris, Lisbon, Amsterdam and Brussels. Should the acquisition go through the new company would be home to publicly traded companies worth USD 15 trillion, or about 28 percent of global stock-market value.  (Photo by Ralph Orlowski/Getty Images) Foto: Getty Images/Ralph Orlowski

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) menjalankan Papan Pemantauan Khusus yang berlaku mulai Senin (12/6/2023). Papan ini merupakan pengembangan dari Daftar Saham dalam Pemantauan Khusus.

Terdapat sebelas kriteria untuk saham yang masuk ke dalam Papan Pemantauan Khusus BEI ini. Adapaun kriteria tersebut adalah:

  1. Harga rata-rata saham selama 6 bulan terakhir di Pasar Reguler dan/atau Pasar Reguler Periodic Call Auction kurang dari Rp51,00.
  2. Laporan Keuangan Auditan terakhir mendapatkan opini tidak menyatakan pendapat (disclaimer).
  3. Tidak membukukan pendapatan atau tidak terdapat perubahan pendapatan pada Laporan Keuangan Auditan dan/atau Laporan Keuangan Interim terakhir dibandingkan dengan laporan keuangan yang disampaikan sebelumnya.
  4. Perusahaan Tercatat yang merupakan perusahaan tambang minerba atau induk dari perusahaan tambang minerba yang belum memperoleh pendapatan dari core business hingga tahun buku ke-4 (keempat) sejak tercatat di Bursa.
  5. Memiliki ekuitas negatif pada laporan Keuangan terakhir.
  6. Tidak memenuhi persyaratan untuk dapat tetap tercatat di Bursa sebagaimana diatur Peraturan Nomor I-A dan I-V (terkait Saham Free float).
  7. Memiliki likuiditas rendah dengan kriteria nilai transaksi rata-rata harian saham kurang dari Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) dan volume transaksi rata-rata harian saham kurang dari 10.000 (sepuluh ribu) saham selama 6 (enam) bulan terakhir di Pasar Reguler dan/atau Pasar Reguler Periodic Call Auction.
  8. Perusahaan Tercatat dalam kondisi dimohonkan PKPU, pailit, atau pembatalan perdamaian.
  9. Anak perusahaan yang kontribusi pendapatannya material terhadap Perusahaan Tercatat, dalam kondisi dimohonkan PKPU, pailit, atau pembatalan perdamaian.
  10. Dikenakan penghentian sementara perdagangan Efek selama lebih dari 1 (satu) hari bursa yang disebabkan oleh aktivitas perdagangan.
  11. Kondisi lain yang ditetapkan oleh Bursa setelah memperoleh persetujuan atau perintah Otoritas Jasa Keuangan.

Implementasi Papan Pemantauan Khusus dibagi dua tahap yakni Tahap I merupakan Papan Pemantauan Khusus-Hybrid, dimana saham yang masuk ke dalam Papan dapat diperdagangkan secara call auction dan continous auction berdasarkan dengan kriteria yang sudah ditetapkan.

Kemudian tahap kedua adalah Papan Pemantauan Khusus-Full Call Auction dengan semua saham akan diperdagangkan secara periodic call auction. Tahap ini rencana akan diberlakukan pada Desember 2023.


Tuesday, June 13, 2023

Sri Mulyani Sebut Nama Tutut di Perkara 'Utang' Jusuf Hamka

 Siti Hardiyanti Rukmana Alias Tutut Soeharto. Detikcom Foto: Siti Hardiyanti Rukmana Alias Tutut Soeharto. Detikcom

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut nama Siti Hardianti Rukmana alias Tutut saat menanggapi perkara utang yang ditagihkan pengusaha Jusuf Hamka sebesar Rp 179 miliar. Tutut dianggap terafiliasi melalui Bank Yama.

"Kita lihat kasusnya dari proses keseluruhan persoalan masa lalu, yaitu bank yang diambil alih oleh pemerintah jaman BLBI, di mana di situ ada berbagai prinsip-prinsip mengenai afiliasi dan kewajiban dari mereka yang terafiliasi," kata Sri Mulyani usai rapat kerja dengan Komisi XI, DPR, Jakarta, Senin (12/6/2023).

"Jadi memang saya juga melihat ada proses hukum di pengadilan dalam hal ini. Namun di sisi lain juga satgas BLBI di mana pak Mahfud sebagai ketua tim pengarah kita masih punya tagihan yang cukup signifikan termasuk kepada pihak-pihak yang terafiliasi dengan bank yama yang dimiliki Siti Hardianti Rukmana," paparnya.

Persoalan ini memiliki kompleksitas yang tinggi, karena saling terkait antara satu sama lain. Sri Mulyani menghindari langkah yang diambil nantinya justru malah merugikan negara.

"Jangan sampai negara yang sudah membiayai bailout dari bank-bank yang ditutup dan sekarang masih dituntut lagi untuk membayar berbagai pihak yang mungkin masih terafiliasi waktu itu," ujarnya.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban menambahkan, saat likuidasi Bank Yama, CMNP masih dalam pengendalian bank yang didirikan oleh putri Presiden Soeharto tersebut.

"Pada masa itu, CMNP ada di dalam pengendalian pemegang saham yang memiliki Bank Yama. Itu intinya. Nah memang realitasnya ada putusan pengadilan," tambah Rionald.

Maka dari itu, perlu kehati-hatian dalam pengambilan keputusan. CMNP sendiri memiliki utang ratusan miliar kepada pemerintah lewat tiga perusahaan dalam naungan Grup Citra.

"Gak ingat angka pastinya, [Utangnya] ratusan miliar. terkait BLBI juga," tegas Rionald.

Jusuf Hamka juga membantah keterkaitan Grup CMNP dalam skandal Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Dirinya menyebut bahwa jika perusahaan miliknya terseret skandal tersebut, harusnya nama CMNP masuk dalam catatan obligor BLBI.

Lebih lanjut Jusuf Hamka menyebut bahwa tudingan adanya afiliasi antara Bank Yama yang gagal dan di-bailout pemerintah dengan CMNP miliknya seperti yang disebut Kementerian Keuangan sama sekali tidak benar.

Menurut pengakuan Jusuf, sejak tahun 1997 CMNP sudah tidak lagi dimiliki oleh Tutut dan telah dimiliki oleh publik dan konsorsium milik Jusuf Hamka. Sebagai informasi, CMNP yang didirikan oleh Tutut telah melantai di bursa sebagai perusahaan terbuka sejak tahun 1995.

Jusuf juga menyebut terkait CMNP yang menurutnya tidak terafiliasi dengan Bank Yama telah berkekuatan hukum yang diputuskan oleh pengadilan.

Jusuf Hamka juga sesumbar jika Rionald dan Kementerian keuangan dapat membuktikan bahwa adanya afiliasi antara CMNP atau dirinya terkait dengan BLBI, Ia akan memberikan Rp 100 miliar. Sebaliknya, apabila terbukti bahwa dirinya tidak terkait BLBI, Jusuf Hamka hanya meminta dibayar Rp 1 saja.

"Kalau memang grup Citra (CMNP) atau Jusuf Hamka (terlibat) BLBI saya kasih angpao Rp 100 miliar, tapi kalau saya nggak terlibat cukup bayar aja saya Rp 1. Coba aja cek di catatan obligor (BLBI) ada nggak nama Jusuf Hamka atau CMNP," ujar Jusuf Hamka

Monday, June 12, 2023

Kuartal I 2023, MNC Bank Kantongi Laba Bersih Rp 21,83 Miliar

 

Jakarta, Beritasatu.com - PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) atau MNC Bank, membukukan laba bersih Rp 21,83 miliar pada kuartal I-2023. Capaian ini tumbuh 166,03% (yoy) dibandingkan Rp 8,21 miliar pada kuartal I 2022.

Dalam Laporan Keuangan Audit Maret 2023, anak usaha PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) ini juga mengumumkan, aset pada kuartal I 2023 meningkat 23,37% (yoy) menjadi Rp 16,31 triliun.



“Meskipun tahun 2023 dibayang-bayangi berbagai tantangan, kami yakin MNC Bank dapat terus mempertahankan kinerja bisnis yang solid, berbekal konsistensi dalam meningkatkan keunggulan kompetitif dan adaptif terhadap segala kondisi,” jelas Presiden Direktur MNC Bank Rita Montagna dikutip Investor Daily, Senin (12/6/2023).

Advertisement

Menurut dia, MNC Bank terbukti melakukan fungsi intermediasi perbankan dengan baik, ditandai dengan naiknya penyaluran kredit sebesar 13,26% (yoy) menjadi Rp 10,04 triliun pada kuartal pertama tahun ini. Berkat ekspansi penyaluran kredit yang dilakukan, pendapatan bunga MNC Bank pada Kuartal I 2023 naik 23,11% (yoy) menjadi Rp 318,8 miliar.

Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) pada bank milik MNC Group (BHIT) ini tumbuh 13,39% (yoy) sepanjang Januari-Maret 2023 menjadi Rp 11,82 triliun. Pertumbuhan DPK ditopang simpanan deposito sebesar Rp 8,7 triliun yang naik 21,69% (yoy). Sedangkan simpanan giro dan tabungan tercatat masing-masing sebesar Rp 1 triliun dan Rp 2,11 triliun pada kuartal pertama tahun ini.

Seiring melonjaknya suku bunga Bank Indonesia dalam rangka mengatasi tekanan inflasi, beban bunga MNC Bank ikut meningkat yakni 48,2% (yoy) menjadi Rp 168,08 miliar. Meski demikian, perseroan tetap berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) sebesar 3,56% (yoy) menjadi Rp 150,71 miliar pada kuartal I-2023.

“MNC Bank juga telah mempersiapkan langkah mitigasi terkait kenaikan suku bunga. Dengan memperkuat komposisi pinjaman, serta meningkatkan rasio dana murah melalui berbagai promo dan loyalty program menarik,” sambung Rita.

Berdasarkan surat OJK No. SR-49/PB.32/2023, dana setoran modal sebesar Rp 802 miliar disetujui untuk dicatat sebagai dana setoran modal dalam perhitungan komponen modal inti. Dengan demikian, modal inti MNC Bank per 31 Mei 2023 menjadi sebesar Rp 3,34 triliun.



Rita menyatakan, komposisi rasio keuangan MNC Bank tetap terjaga, ditandai dengan rasio non-performing loan (NPL) net pada Kuartal I 2023 sebesar 2,27%, membaik dibanding periode sebelumnya sebesar 3,18%. Rasio tingkat pengembalian aset (return on asset/ROA) juga meningkat menjadi 0,68% pada Kuartal I 2023, diiringi rasio tingkat pengembalian ekuitas (return on equity/ROE) yang bergerak positif menjadi 3,52%.

“Rasio loan to funding ratio pada Kuartal I 2023 juga masih terjaga pada level 84,32%, sedangkan rasio kecukupan modal MNC Bank semakin kokoh pada level 24,76%,” pungkasnya.

Friday, June 9, 2023

Heboh Binance, Muncul Kripto Halal Pertama di Dunia

 Islamic Coin Crypto. (Gallery Islamic Coin Crypto) Foto: Islamic Coin Crypto. (Gallery Islamic Coin Crypto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Tahukah Anda bahwa hukum syariah dalam Islam sejalan dengan konsep cryptocurrency dan teknologi blockchain? Hukum syariah menekankan transaksi keuangan yang etis dan adil melalui sistem pembagian keuntungan dan kerugian antara pemberi pinjaman dan peminjam. Dan menurut pandangan Islam, kekayaan harus dihasilkan dari trading yang sah. Investasi juga harus memiliki manfaat sosial bagi masyarakat luas.

Selain itu, transparansi sangat penting sehingga semua transaksi keuangan harus diungkapkan kepada semua pihak yang terlibat. Sementara itu, berdasarkan prinsip syariah, sistem perbankan saat ini yang menawarkan bunga dari pinjaman, adalah haram.

Di lain sisi, aset kripto tidak dikontrol oleh bank sentral, bersifat transparan, dan tidak mengandung riba. Semua transaksi dicatat dalam blockchain, buku besar publik yang tidak dapat diubah, transparan, aman, terdesentralisasi, dan keaslian transaksinya dapat diverifikasi. Oleh karena itu, Islam perlu merangkul kehadiran teknologi baru ini.

Kripto Halal Pertama di Dunia

Sistem keuangan sudah ada sejak sekitar 1400 tahun yang lalu, dan sejarah modernnya dimulai pada tahun 1970-an ketika bank syariah didirikan di Arab Saudi dan Uni Emirat Arab. Sejak saat itu, keuangan syariah terus mengalami perkembangan signifikan, hingga akhirnya muncul Islamic Coin (ISLM), cryptocurrency halal pertama di dunia.

Islamic Coin diciptakan pada tahun 2021 dan merupakan koin asli blockchain Haqq network. Koin ini dapat digunakan untuk pembayaran, tata kelola, membayar biaya transaksi dan staking. Islamic Coin telah memperoleh fatwa halal pada Juni 2022. Islamic Coin masih dalam tahap penjualan terbatas, tapi telah mendapatkan dukungan dari modal ventura dan lembaga keuangan. ISLM akan diluncurkan ke publik tahun ini.

"Kami memulai dengan model penjualan terbatas karena suatu alasan. Kami tidak ingin orang-orang berpikir bahwa kami menggunakan kata 'syariah' untuk mempermainkan emosi mereka dan kemudian beralih menjadi investasi yang tidak mereka ketahui," kata salah satu pendiri Islamic Coin, Mohammed AlKaff AlHashmi.

Jumlah maksimal ketersediaan ISLM adalah 100 miliar. Setiap dua tahun sekali, akan dicetak beberapa koin baru dan koin terakhir akan dicetak pada akhir era ke-50 atau 100 tahun yang akan datang.

ISLM didevaluasi, sehingga koin ini tidak dapat dicetak secara sembarangan. Karena Haqq Network mengusung mekanisme Proof of Stake, maka koin baru hanya dapat dicetak (diterbitkan) oleh validator dan staker jaringan, dan jumlahnya sesuai dengan yang telah ditentukan.

Menariknya, setiap kali ISLM baru dicetak di Haqq network, 10% nya akan dikirim ke Evergreen DAO, sebuah organisasi otonom terdesentralisasi. Dana yang terkumpul akan dialokasikan pada badan amal atau proyek Islam online. Proyek ini menjadikan ISLM sebagai koin pertama yang membawa nilai ekonomi langsung ke masyarakat.

Bagaimana Islamic Coin Memimpin Adopsi Kripto Muslim?

Cryptocurrency yang sesuai dengan syariah masih relatif baru dalam dunia mata uang digital. Namun, kehadiran Islamic Coin bisa membuka jalan bagi adopsi crypto dan blockchain dalam dunia Islam.

ISLM dapat menghilangkan berbagai kekhawatiran utama crypto, termasuk anggapan sebagai alat investasi yang spekulatif, serta peraturan yang masih tidak pasti. Akan tetapi, hukum syariah yang dianut ISLM akan memastikan bahwa kripto tersebut aman, adil, dan tidak berbahaya atau berisiko.

Selain itu, cryptocurrency yang sesuai dengan syariah juga relatif lebih tahan terhadap efek musim dingin kripto, dan tidak memiliki volatilitas harga yang ekstrem.

Misi pengembang Islamic Coin adalah untuk memberdayakan komunitas Islam dengan instrumen keuangan yang kuat, yang memungkinkan interaksi keuangan yang mandiri, sekaligus mendukung inovasi dan filantropi.

Dengan memanfaatkan potensi komunitas muslim, ISLM berpotensi menjadi salah satu aset kripto yang paling penting dan berharga di dunia.
Saat ini populasi muslim di dunia berjumlah 2 miliar, dan jika 3-4% dari komunitas muslim tersebut memegang Islamic Coin, maka koin ini akan menjadi aset crypto dengan nilai sebesar bitcoin, menghasilkan satu triliun dolar untuk pemegangnya, dan 100 miliar dolar untuk Evergreen DAO.

Belakangan investasi kripto dihebohkan dengan gugatan terhadap platform kripto terbesar di dunia Binance oleh SEC.

Thursday, June 8, 2023

Tagih Utang Rp179 M, Jusuf Hamka Minta Bantuan Mahfud MD

 Instagram @JusufHamka Foto: Instagram @JusufHamka

Jakarta, CNBC Indonesia - Jusuf Hamka meminta Menko Polhukam Mahfud MD untuk menindaklanjuti utang pemerintah sebesar Rp179 miliar kepada PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. (CMNP) miliknya itu. Uang tersebut diklaim merupakan kesepakatan CMNP dengan pemerintah atas deposito dan giro yang ditempatkan perusahaan di bank yang telah dilikuidasi pada krisis moneter 1998.

"Pak Mahfud, jangan nguburin swasta yang utang kepada pemerintah. Tapi pemerintah utang ke swasta suruh bayar juga dong," ujar Bos CMNP itu saat dihubungi CNBC Indonesia, Rabu (7/6/2023).

Mengutip berita acara kesepakatan jumlah pembayaran berkop surat Kementerian Keuangan yang diterima CNBC Indonesia, tertulis bahwa Mahkamah Agung telah memutuskan pada 15 Januari 2010, pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan harus membayar deposito berjangka senilai Rp 78,84 miliar dan giro Rp 76,09 juta. Putusan hukum itu juga meminta pemerintah membayar denda 2% setiap bulan dari seluruh dana yang diminta CMNP hingga pemerintah membayar lunas tagihan tersebut.

Kemudian CMNP juga sempat mengajukan permohonan teguran ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan agar pemerintah melaksanakan putusan yang telah inkracht tersebut. Lalu, perwakilan pemerintah bertemu dengan CMNP dan meminta pembayaran dilakukan hanya pokok saja alias tanpa denda.

CMNP keberatan atas permintaan tersebut dan meminta pemerintah tetap membayar denda. Akhirnya kedua pihak sepakat untuk membayar pokok dan denda dengan total nilai Rp 179,5 miliar. Pembayaran itu akan dilakukan dua tahap, yakni pada semester pertama tahun anggaran 2016 dan semester pertama 2017, dengan masing-masing nilai Rp 89,7 miliar.

Namun sampai saat ini, piutang CMNP belum juga dibayarkan. Jusuf pun mengaku dirinya sudah meminta bantuan berbagai pejabat pemerintah seperti Menko Marves, Menko Perekonomian, dan Menteri Keuangan.

"Tapi engga dibayar sudah 8 tahun. Sudah dilempar sini, lempar sana, ya capek juga akhirnya saya engga mau kalau sekarang cuma dibayar Rp170 miliar. Sudah hampir Rp800 miliar kalau ikut bunga. Karena keputusan MA ada bunganya," jelas pria yang akrab disapa Babah Alun itu.

Tepat 8 tahun lalu, yakni tahun 2015, ia dipanggil oleh Bagian Hukum dari Kementerian Keuangan yang saat itu diduduki Indra Surya. Saat pertemuan itu, Jusuf menceritakan Kemenkeu meminta diskon atas kewajiban membayar bagi pemerintah.

Jusuf pun menyetujui dan kewajiban yang harus dibayarkan pemerintah menjadi hanya sekitar Rp 170 miliar, dengan janji pemerintah akan membayar dalam waktu 2 minggu setelah teken perjanjian hari itu. Tetapi karena sudah 8 tahun 'dilempar ke sana-sini' ia mengaku tidak rela jika hanya dibayar sebesar nominal tersebut.

"Saya menaruh harapan kepada Pak Mahfud. Mudah-mudahan Pak Mahfud bisa merealisasikan harapan saya," katanya.

Adapun, masalah tersebut berawal saat krisis keuangan tahun 1997-1998. Kala itu perbankan mengalami kesulitan likuiditas hingga mengalami kebangkrutan. Kemudian pemerintah merilis Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang ditujukan kepada bank agar bisa membayar kepada para deposannya.

Ketika itu, CMNP memiliki deposito di Bank Yakin Makmur (Bank Yama). Akan tetapi perusahaan tidak mendapatkan ganti atas depositonya, karena dianggap berafiliasi dengan Bank Yama.