Monday, May 22, 2023

BI: Permintaan Pembiayaan Korporasi Terindikasi Tumbuh Terbatas

 

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI  - Bank Indonesia (BI) mengungkapkan bahwa permintaan pembiayaan korporasi pada bulan April 2023 terindikasi mengalami pertumbuhan yang terbatas. Hal ini tercermin dari Saldo Bersih Tertimbang (SBT) pembiayaan korporasi yang sebesar 19,8% lebih rendah daripada SBT 24,0% pada bulan Maret 2023.

Erwin Haryono, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, menjelaskan bahwa mayoritas pembiayaan korporasi berasal dari dana internal perusahaan, diikuti oleh pembiayaan melalui pemanfaatan fasilitas kelonggaran tarik yang mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya. PT BESTPROFIT

BEST PROFIT

"Namun, permintaan pembiayaan dari sektor perbankan dalam negeri terindikasi mengalami perlambatan," ungkap Erwin dalam keterangan resminya pada Senin (22/5/2023).


Erwin juga menyebutkan bahwa penyaluran kredit baru oleh perbankan pada bulan April 2023 juga terindikasi mengalami pertumbuhan yang terbatas. SBT penyaluran kredit baru pada bulan tersebut tercatat sebesar 68,9%, yang meski tumbuh positif namun tidak sebesar SBT pada bulan sebelumnya yang mencapai 94,6%. BESTPROFIT


Menurut Erwin, faktor utama yang mempengaruhi penyaluran kredit baru tersebut antara lain permintaan pembiayaan dari nasabah, prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan, serta tingkat persaingan usaha dari bank lain. "Namun, untuk keseluruhan kuartal II-2023, diperkirakan penawaran penyaluran kredit baru dari perbankan akan meningkat," jelasnya. PT BESTPROFIT FUTURES

BPF­

Di sisi rumah tangga, permintaan pembiayaan baru juga terindikasi melambat pada bulan April 2023. Mayoritas rumah tangga mengajukan jenis pembiayaan berupa Kredit Multi Guna dan memilih bank umum sebagai sumber utama penambahan pembiayaan.

"Selain itu, koperasi dan perusahaan leasing juga menjadi sumber pembiayaan lain yang dipilih oleh rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan," tambah Erwin.

No comments:

Post a Comment