Thursday, July 13, 2023

RS Internasional Bali Didekati Tiga Investor, Ini Bocorannya

 Jokowi di Acara Groundbreaking Rumah Sakit Internasional Bali, Denpasar, 27 Desember 2021 Foto: Jokowi di Acara Groundbreaking Rumah Sakit Internasional Bali, Denpasar, 27 Desember 2021

Jakarta, CNBC Indonesia - Holding rumah sakit pelat merah PT Pertamina Bina Medika (Indonesia Healthcare Corporation/IHC) akan segera merampungkan pembangunan Rumah Sakit Internasional Bali (Bali International Hospital/BIH).

Direktur Utama IHC Mira Dyah Wahyuni mengaku, dalam jangka pendek pihaknya sedang melakukan pencarian investor strategis sudah ada sekitar 3 investor strategis baik lokal maupun asing yang sedang dalam proses pengkajian. Namun, Mira belum mau terbuka pihak mana saja yang mulai didekati IHC.

"Belum bisa disebut ya karena memang belum 'menikah' masih naksir-naksiran," ujarnya saat ditemui di gedung DPR RI Jakarta, Rabu (12/7).

Pencarian investor tersebut, kata Mira, untuk melakukan berbagai perbaikan dan transformasi sekaligus persiapan pencatatan saham perdana (Initial Public Offering/IPO). Pihaknya membutuhkan sekitar Rp 3-4 triliun.


"Targetnya ya kita hitung-hitung agar bisa biayai kesiapan IPO, transformasi, digitalisasi mungkin sekitar Rp 3-4 triliun gitu ya mungkin," tuturnya.

Mira mengatakan, rencana aksi korporasi tersebut menjadi strategi jangka panjang IHC untuk memenuhi kebutuhan modal. Targetnya, IPO akan dilaksanakan pada 2027 atau 2028.

Saat ini pihaknya masih fokus membenahi internal keuangan perusahaan, memperkuat digitalisasi, serta pengurusan sandarisasi internasional.

"Utamanya kita harus benahi laporan keuangan berbeda-beda, kontrolnya, tarifnya, sistemnya, bisnis prosesnya ini yang harus dilalui," pungkasnya.

Sebelumnya, pada tahun 2021 kabar IPO IHC sudah terdengar. Saat itu perseroan mencari pendanaan senilai US$ 300 juta-US$ 400 juta atau kisaran Rp 4,35 triliun-Rp 5,8 triliun (asumsi kurs Rp 14.500/US$). Pencarian dana ini dilakukan melalui investor strategis.

Wakil Menteri BUMN Pahala Nugraha Mansury mengatakan pendanaan ini dibutuhkan sebab holding rumah sakit ini perlu melakukan pengembangan bisnis yang signifikan ke depan. Namun saat ini mekanisme pencarian dananya masih dikaji.

Tuesday, July 11, 2023

Hasan Fawzi Bos Baru OJK, Begini Nasib Kripto di RI

 Calon anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) Hasan Fawzi menjalani uji kelayakan alias fit and proper test, Senin (10/7/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki) Foto: Calon anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) Hasan Fawzi menjalani uji kelayakan alias fit and proper test, Senin (10/7/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Komisi XI DPR RI telah memilih Hasan Fawzi sebagai Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto merangkap Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode 2023-2028. Keputusan ini diperoleh dari hasil musyawarah mufakat usai Uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) yang diadakan Senin (10/7/2023).

Sebagai orang yang akan mengawasi aset digital dan kripto, Hasan memiliki konsep visi dan misi yang diberi judul Indonesia Menyongsong Era Baru Keuangan Digital. Hal ini berlandaskan keyakinan terhadap peran strategis dari inovasi teknologi sektor keuangan dan aset keuangan digital dalam mendorong dan menciptakan pertumbuhan ekonomi nasional.

Dalam pemaparannya, ia ingin menjadikan investasi aset kripto bersifat inklusif atau menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Hasan pun telah menyusun sejumlah strategi untuk mencapai tujuannya tersebut. Di antaranya, mengembangkan industri teknologi sektor keuangan yang masih berumur sangat muda di Indonesia.


"OJK harus menjadi center of Innovation dengan membangun kapasitas yang merangkum seluruh ekosistem pelaku yang ada di luar," katanya saat pemaparan di Gedung DPR, Senin (10/7/2023).

Hasan pun mengajukan kerangka kebijakan yang terdiri dari 7 pilar strategi yang disingkat menjadi Inovasi. Hasan menjelaskan bahwa strategi itu tidak hanya mengambil makna dari arti kata itu sendiri, namun juga bertujuan dapat terlaksananya kebijakan pada masing-masing 7 pilar strategi.

Investor Protection and Consumer Protection (I)

Melalui program pelindungan investor dan konsumen secara holistik di sektor Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto ini

Normalisasi (N) 

Pengaturan dan pengawasan OJK yang mendukung inovasi pengembangan, berimbang, dan kolaboratif 

Optimalisasi (O) 

Mengoptimalkan program literasi, inklusi, dan pemanfaatan Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto

Variasi (V) 

Variasi strategi dan program Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto

Akselerasi (A)

Pengembangan Ekonomi Hijau dan Ekonomi Baru

Sinergi (S) 

Sinergi dan kolaborasi bersama membangun industri

Integritas (I)

Menjaga integritas pasar melalui pengembangan ekosistem industri dan transformasi kelembagaan yang menyangkut aspek tata kelola, sumber daya manusia, serta teknologi.

Adapun Hasan saat ini menjabat sebagai Komisaris Independen PT Merdeka Baterry Materials Tbk. (MBMA). Ia diketahui pernah menjabat sebagai Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) yang diangkat berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 29 Juni 2018.

Mengutip laman OJK, Hasan lahir di Purwakarta pada tanggal 27 April 1970. Ia meraih gelar Sarjana Teknik dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1993 dan memperoleh gelar Master of Business Administration (MBA) dari Universitas LÍAE de Grenoble, Universite Pierre Mendes, France, dan gelar Magister Manajemen (MM) dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia di tahun 2008.

Hasan memulai karir di PT Kliring Depositori Efek Indonesia dengan posisi terakhir sebagai Kepala Departemen Pengembangan Sistem (1993-1997), kemudian bergabung dengan KPEI dengan posisi terakhir sebagai Kepala Divisi Teknologi Informasi (1997-2008). Menjadi Direktur PHEI (20082012) dan Direktur Utama KPEI selama dua periode (2012-2015 dan 2015-2018).

Monday, July 10, 2023

Boros Air, Cirebon Tidak Beri Izin Ekspansi Industri Tekstil

 

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI­ - Pemerintah Kabupaten Cirebon tidak merekomendasikan perluasan industri tekstil di bagian timur Kabupaten Cirebon. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cirebon Dede menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena Kabupaten Cirebon mengalami keterbatasan pasokan air baku.

Dede mengungkapkan bahwa industri tekstil membutuhkan banyak air dalam operasionalnya, terutama sebagai pelarut pewarna dan bahan kimia, persiapan untuk menerapkan cat dan bahan kimia ke kain, serta untuk keperluan deterjen dan cairan pembersih.

"Dalam hal ini, pasti membutuhkan banyak air. Namun, saat ini pasokan air baku sangat terbatas. Sebelum memperluas industri, kita harus memenuhi kebutuhan masyarakat terlebih dahulu," kata Dede di Kabupaten Cirebon, Senin (10/7/2023). PT BESTPROFIT

BEST PROFIT


Dede menjelaskan bahwa pemerintah masih membuka kesempatan bagi investor untuk mempertimbangkan ekspansi industri ke wilayah tersebut. Kabupaten Cirebon Timur merupakan bagian dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Metropolitan Rebana. BESTPROFIT

PT BESTPROFIT FUTURES

BPF

Pemerintah daerah berharap agar investor lebih fokus pada pengembangan industri padat karya.

Dede menegaskan bahwa terdapat kebutuhan akan industri padat karya di Kabupaten Cirebon. Hal ini bertujuan untuk menyerap lebih banyak tenaga kerja lokal.

"Kami ingin industri yang benar-benar padat karya. Namun, ini tidak berarti bahwa kami menolak industri padat modal atau padat teknologi. Orang-orang yang memiliki keterampilan kerja dapat berkontribusi di industri yang kami harapkan," jelas Dede.

Friday, July 7, 2023

Wahai Pengangguran Amerika, Tolong Bantu Pemilik Emas

 Emas Foto: Pexels



PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI  - Harga emas jeblok setelah rilis data tenaga kerja Amerika Serikat (AS). Pergerakan emas hari ini juga masih akan dipengaruhi oleh data tenaga kerja AS lainnya yakni data pengangguran Juni.

Pada perdagangan Kamis (6/7/2023) harga emas di pasar spot ditutup di posisi US$ 1.910,79 per troy ons. Harganya melemah 0,34%. Harga penutupan kemarin adalah yang terendah sejak sepekan terakhir.
Pelemahan kemarin memperpanjang tren negatif emas yang juga melemah 0,40% pada Rabu pekan ini. PT BESTPROFIT

BEST PROFIT

Harga emas sedikit membaik pada pagi hari ini. Pada perdagangan Jumat (7/7/2023) pukul 06:09 WIB, harga emas di pasar spot ada di posisi US$ 1.911,37 Harganya naik 0,03%.

Harga emas ambruk setelah data tenaga kerja AS dari ADP keluar kemarin. Laporan Tenaga Kerja Nasional ADP mengukur angkatenaga kerjasektor swasta non-pertanian.
Angka pekerjaan sektor swasta meningkat sebesar 497.000 pada Juni, menurut data dari perusahaan penggajian ADP. Ini menjadi kenaikan bulanan terbesar sejak Juli 2022.

Peningkatan Juni lebih dari dua kali lipat perkiraan konsensus Dow Jones sebesar 220.000 keuntungan dan jauh lebih baik dari data 267.000 penambahan pekerjaan pada Mei.Dengan masih panasnya tenaga kerja AS maka bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) diproyeksi akan kembali hawkish. BESTPROFIT

PT BESTPROFIT FUTURES
BPF

Investor memperkirakan sekitar 92% kemungkinan kenaikan pada pertemuan bank sentral akhir bulan ini, menurut alat FedWatch CME Group.

"Emas terus melemah karena pasar berekspketasi The Fed akan menaikkan suku bunga pada bulan ini. Data ADP lebih bagus dibandingkan yang diharapkan sehingga emas semakin tertekan," tutur analis High Ridge Futures, David Meger, kepada Reuters.

Pergerakan emas hari ini juga akan sangat bergantung pada data tenaga kerja AS lainnya. AS malam nanti akan mengumumkan data pengangguran untuk Juni 2023.

Tingkat pengangguran di AS mencapai 3,7% pada Mei 2023 dan diharapkan terus melandai ke 3,6% pada Juni. Jika tingkat pengangguran lebih rendah dibandingkan ekspektasi pasar maka harga emas akan semakin jatuh.
Pasalnya, The Fed tidak akan ragu untuk memberlakukan kenaikan suku bunga.

"Data tenaga kerja yang masih kuat sama artinya dengan kenaikan suku bunga bulan ini dan mungkin pada September. Emas jelas menghadapi tekanan berat untuk mempertahankan level US$ 1.900," tutur Craig Erlam, analis OANDA, kepada Reuters.

CNBC INDONESIA RESEARCH

Wednesday, July 5, 2023

Akhir Sesi I, IHSG Naik ke Level 6.705

 

Jakarta, Beritasatu.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik tipis 2,56 poin (0,04%) ke posisi 6.684 dan berhasil bertahan di zona hijau pada penutupan sesi I, Rabu (5/7/2023). IHSG menguat 23,59 poin (0,35%) ke level 6.705,34.

Selama sesi I, IHSG bergerak bervariasi antara 6.676 hingga 6.712. Hampir seluruh sektor saham mengalami kenaikan, dengan sektor energi menjadi yang terkuat.

Nilai perdagangan pada sesi I mencapai sekitar Rp 4,55 triliun, dengan frekuensi perdagangan mencapai 782.982 kali transaksi. Dari jumlah tersebut, terdapat 296 saham yang mengalami kenaikan, 237 saham terkoreksi, dan 187 saham stagnan.


Saham-saham unggulan juga mengalami kenaikan pada penutupan sesi I. Berdasarkan data dari website Bursa Efek Indonesia (IDX) pada pukul 11.55 WIB, saham-saham blue chip yang tergabung dalam indeks LQ45 mengalami kenaikan sebesar 0,37%. Indeks Investor33 juga menguat sebesar 0,42%, sementara indeks JII meningkat 0,73%.

Sektor energi menjadi pendorong utama kenaikan pada penutupan sesi I, dengan kenaikan sebesar 1,51%. Diikuti oleh sektor barang baku dengan kenaikan 1,14%, sektor transportasi 1,05%, sektor industri 1,03%, dan sektor properti 0,87%.

Sementara itu, bursa saham di Asia secara keseluruhan mengalami penurunan. Indeks Straits Time di Singapura terkoreksi sebesar 0,45%, Nikkei di Tokyo turun 0,50%, Shanghai di Shanghai turun 0,63%, dan Hang Seng di Hong Kong anjlok 1,44%.


Tuesday, July 4, 2023

Tarif QRIS Naik, BI: Pedagang Dilarang Beri Biaya Tambahan

 Pembeli melakukan transkasi pembayaran qris di Pasar Santa, Jakarta, Senin, (3/7). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki) Foto: Pembeli melakukan transkasi pembayaran qris di Pasar Santa, Jakarta, Senin, (3/7). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) telah menetapkan tarif baru merchant discount rate (MDR) untuk layanan QRIS bagi usaha mikro. Hingga 30 Juni 2023, tarifnya masih 0%, namun mulai 1 Juli 2023 menjadi 0,3%.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono menjelaskan, MDR sendiri merupakan biaya yang dikenakan kepada pedagang oleh Penyedia Jasa Pembayaran (PJP).

Karena itu, penetapan tarif ini bertujuan untuk menjaga keberlanjutan penyelenggaraan layanan transaksi pembayaran untuk masyarakat, khususnya untuk menutupi biaya yang timbul dari penyediaan layanan QRIS.

"Penyesuaian MDR untuk pedagang usaha mikro (UMI) yang terkahir ini juga dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kepada pedagang dan pengguna," tegas Erwin kepada CNBC Indonesia, Selasa (4/7/2023).


Ia merincikan, biaya MDR, terutama dengan besaran yang dikenakan kepada pedagang UMI, lebih ditujukan untuk mengganti investasi dan biaya operasional yang telah dikeluarkan oleh pihak-pihak yang terlibat di dalam penyelenggaraan transaksi QRIS, yaitu Penyedia Jasa pembayaran, Lembaga Switching, Lembaga Servis, dan Lembaga Standar.

Lagi-lagi, fungsinya untuk menjaga kualitas dan sustainabilitas penyelenggaraan layanan QRIS. Bagi BI, besaran tarif itu tidak akan menambah pundi-pundi penerimaannya, karena bank sentral tidak memperoleh porsi pendapatan dari MDR QRIS.

Meski begitu, ia mengingatkan, tarif MDR QRIS yang dikenakan PJP ke pedagang yang memperoleh layanan QRIS tidak dikenakan kepada konsumen atau masyarakat. Ini kata dia sebagaimana diatur dalam pasal 52 ayat 1 Pertaturan Bank Indonesia (PBI) 23/6/PBI/2021 Tentang Penyedia Jasa Pembayaran (PJP).

Dalam ketentuan itu, disebutkan bahwa Penyedia Barang dan/atau Jasa dilarang mengenakan biaya tambahan (surcharge) kepada Pengguna Jasa atas biaya yang dikenakan oleh PJP kepada Penyedia Barang dan/atau Jasa.

"Oleh karena itu, pedagang dilarang mengenakan biaya MDR atau biaya tambahan (surcharge) kepada pembayaran yang dilakukan oleh pengguna QRIS. Apabila menemukan pedagang yang mengenakan biaya tambahan tersebut, pengguna dapat melaporkan ke penyedia jasa pembayaran," tegas Erwin.

Di sisi lain, sebetulnya terdapat golongan merchant kategori khusus yang tidak dikenakan MDR, yaitu merchant terkait transaksi Government to People seperti bantuan sosial atau bansos, dan transaksi People to Government seperti pembayaran pajak, paspor dan Donasi Sosial (Nirlaba), termasuk tempat ibadah.

Karena ketentuan itu, ia membantah anggapan yang muncul bahwa penerapan MDR QRIS UMI ini menunjukkan menurunnya keberpihakan Bank Indonesia terhadap usaha kecil.

Ia kembali menekankan, ini karena penerapan MDR QRIS UMI dilakukan untuk menjaga keberlangsungan ekosistem penyelenggaraan layanan QRIS dalam jangka panjang, termasuk meningkatkan kualitas layanan kepada pedagang dan pengguna.

"Pada akhirnya, kondisi ini akan menguntungkan para pelaku usaha kecil dan mendorong inklusi keuangan," tuturnya.

Kebijakan biaya MDR QRIS juga telah ditetapkan dengan mempertimbangkan keberpihakan pada pedagang UMI sehingga MDR yang dikenakan termasuk yang paling rendah dari seluruh segmen pedagang yang dikenakan MDR dan masih lebih efisien dibandingkan biaya MDR dari metode pembayaran lainnya.

Ia optimistis, dengan kebijakan penetapan tarif ini tidak akan mengurangi minat masyarakat menggunakan QRIS. Terutama karena penetapan MDR QRIS bagi pedagang UMI adalah untuk memenuhi kebutuhan pengembangan standar kualitas layanan dan inovasi QRIS ke depan.

"Dengan kualitas layanan, inovasi, dan keandalan QRIS yang lebih baik akan mendukung kegiatan ekonomi pedagang usaha mikro yang pada akhirnya akan semakin meningkatkan adopsi QRIS," ucap Erwin.

Tuesday, June 27, 2023

Dunia Makin Kelam, Investor Dibuat Pusing AS, China & Rusia

 Federal Reserve Board Chair Jerome Powell speaks during a news conference at the Federal Reserve in Washington, DC, on May 3, 2023. - The Fed has been on an aggressive campaign of interest-rate hikes since March last year, rapidly raising rates to help target high inflation, which remains above its long-term target of two percent. (Photo by SAUL LOEB / AFP) Foto: Ketua The Fed Jerome Powell. (AFP/SAUL LOEB)

  •  Pasar Saham Indonesia masih relatif sepi menjelang berakhirnya perdagangan IHSG pada pekan ini.
  •  Bursa Wall Street jatuh dan dolar Amerika Serikat (AS) naik pada perdagangan Senin karena investor berhati-hati pada aset berisiko 
  • Pidato Ketua Bank Sentral AS, Jerome Powell, masih menjadi perhatian penting bagi investor untuk mengantisipasi arah kebijakan suku bunga pada pertemuan mendatang.

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar keuangan Indonesia ditutup beragam kemarin. Bursa saham dan pasar Surat Berharga Negara (SBN) mencatatkan kinerja positif tetapi rupiah hancur lebur. Kekhawatiran pelaku pasar mengenai kebijakan suku bunga global yang masih hawkish membuat pasar keuangan dalam negeri tertekan.

Pasar keuangan Indonesia diperkirakan masih tertekan pada perdagangan terakhir pekan ini. Selengkapnya mengenai sentimen pasar hari ini bisa disimak pada halaman 4 artikel ini.
Menjelang libur panjang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,38% ke level 6.664,66 pada perdagangan Senin (26/6/2023).

Meski transaksi belum terbilang ramai, namun dua sektor utama mendukung kenaikan IHSG kemarin. IDX Finance menguat 0,61% dan IDX Infrastructure bertambah 0,33%.

Pada perdagangan kemarin terdapat 294 saham yang melemah, 236 saham menguat dan 213 lainnya stagnan.
Transaksi kemarin relatif lebih sepi dibandingkan dengan perdagangan Jumat (23/6/2023), melibatkan sekitar 16,1miliar sahamy ang berpindah tangan sebanyak 990 juta kali.Selain itu, nilai perdagangan tercatat mencapai Rp. 7,48 triliun lebih.

Investor asing mencatat net buy atau beli bersih sebesar Rp 113,53 miliar di seluruh pasar.

Investor asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 132,03 miliar. Saham BMRI ditutup naik 0,99% ke level 5.125 per saham. Total volume perdagangan saham BMRI mencapai 74,94 juta dengan nilai transaksi Rp 385,29 miliar.

Saham PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) juga banyak diborong asing Rp 67,75 miliar. Saham MFIN ditutup melesat 24,65% ke level Rp 2.680 per saham. Total volume perdagangan saham MFIN mencapai 91,44 juta dengan nilai transaksi Rp 243,13 miliar.

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Senin:
1. BMRI Rp 132,03 miliar
2. MFIN Rp 67,75 miliar
3. ICBP Rp 52,28 miliar
4. BBRI Rp 27,15 miliar
5. ARTO Rp 22,54 miliar
6. BUMI Rp 18,76 miliar
7. BBNI Rp 15,47 miliar
8. EXCL Rp 14,21 miliar
9. ADRO Rp 13,67 miliar
10. INKP Rp 9,81 miliar

Top gainers yang mendorong IHSG antara lain, Bank Danamon Indonesia (BDMN) yang melonjak 4,9 persen pada level Rp 2.960 per saham. Kemudian, Bank Jago (ARTO) yang menguat 4,8 persen di level Rp 3.220 per saham. Selanjutnya, Ultra Jaya Milk & Trading (ULTJ) yang naik 3,6 persen menjadi Rp 1.865 per saham.

Top losers yaitu Bukit Asam (PTBA) yang ambles 14,8 persen di level Rp 3.150 per saham. Kemudian, Dharma Polimetal (DRMA) yang terjun 7 persen pada posisi Rp 1.395 per saham. Sementara itu, Saratoga Investama (SRTG) melemah 4,6 persen di level Rp 1.655 per saham.

Investor saat ini cenderung wait and see terhadap data ekonomi penting, terutama dari Amerika Serikat (AS),, China, dan Eropa. Data-data yang akan dirilis pekan ini memiliki potensi sebagai sinyal arah perkembangan ekonomi dan kebijakan suku bunga di masa depan.

Keprihatinan investor masih terkait dengan inflasi dan suku bunga yang tinggi. AS akan mengumumkan data pertumbuhan ekonomi kuartal I-2023, yang akan memberikan gambaran kondisi perekonomian AS.

Dari sisi mata uang, nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Rupiah di pasar spot ada di posisi Rp 15.010/US$. Rupiah melemah 0,13%.